TB Hasanuddin Minta Komnas HAM Tunggu Hasil Penyelidikan Timsus Polri

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Minggu, 31 Jul 2022 12:14 WIB
TB Hasanuddin (Rachman Haryanto/detikcom)
Jakarta -

Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin menyoroti keterlibatan Komnas HAM dalam penyelidikan kasus penembakan Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat. Hasanuddin meminta Komnas HAM menunggu kesimpulan akhir tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Menarik sekali ketika Komnas HAM ikut heboh dalam penyelidikan dan penyidikan kasus ini," kata Hasanuddin melalui keterangan tertulis, Minggu (31/7/2022)

Hasanuddin menegaskan kasus baku tembak di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo merupakan pidana murni, di mana ada seseorang yang tertembak dan kemudian meninggal dunia. Kejadian tersebut, kata dia, bukanlah pelanggaran HAM atau belum diidentifikasikan sebagai pelanggaran HAM.

"Lalu mengapa Komnas HAM lebih aktif dibandingkan tim khusus yang dibentuk Kapolri yang ditugaskan untuk menuntaskan kasus tersebut?" ujarnya.

Hasanuddin juga menyoroti soal pemeriksaan CCTV dan pemanggilan saksi-saksi oleh Komnas HAM. Padahal, menurutnya, hal tersebut merupakan bagian dari penyelidikan dan penyidikan yang seharusnya dilakukan oleh penyidik Polri.

"Apakah nanti tak mengganggu bila Komnas HAM kemudian membuka hasil temuan CCTV atau keterangan saksi-saksi yang baru sebagian. Padahal penyidik harus membuat kesimpulan akhir terkait kasus tersebut," tutur Hasanuddin.

Hasanuddin mengatakan, bila Komnas HAM menyampaikan informasi kepada publik secara tidak utuh, ini akan membingungkan masyarakat. Sebab, penyidikan kasus Brigadir J ini belum tuntas sampai akhir dan pelaku sesungguhnya belum ditemukan.

Ia juga mempertanyakan kinerja dari tim khusus bentukan Kapolri yang hingga saat ini belum pernah menyampaikan progres penyidikannya, malahan didahului oleh Komnas HAM.

"Saran saya kita tunggu saja hasil penyelidikan polisi. Jangan membuat analisa-analisa liar, percayakan pada yang berwenang," ungkapnya.

Simak respons Komnas HAM di halaman selanjutnya.

Lihat Video: Alasan Komnas HAM Lipat Data Dump Cell: Lindungi Keluarga Brigadir J






(mae/imk)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork