Permukaan jalan sepanjang Jl Ir Sutami dari Malangnegah-Citeras, Lebak, Banten masih rusak dan berlubang. Pengendara yang lewat menantikan perbaikan jalan.
"Pengin banget jalannya mulus, sayang mobilnya. Mobil bisa cepat rusak nanti (bila jalannya tidak diperbaiki)," kata Malik, seorang sopir angkot, Jumat (29/7/2022).
Dia mengatakan, jalan itu sudah lama rusak dan sering ditambal sulam. Kondisi itu tidak bertahan lama dan jalan akan kembali rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kan akses buat mobil besar juga jadi mungkin sering rusak karena itu," tuturnya.
Selain rusak, kata Malik, jalan juga sering licin. Menurutnya itu disebabkan ceceran pasir basah yang dibawa oleh mobil tambang.
"Iya suka (licin) nggak setiap hari," jelasnya.
Warga bernama Ulfah juga menantikan perbaikan jalan. Dia berharap jalan bisa diperbaiki agar nyaman dilalui pengendara.
"Iya (jalan) rusak, nggak rata yah. Penginnya mah jalan mulus yah," harap Ulfah.
Pantauan di lapangan, beberapa titik di sepanjang Jalan Ir Sutami masih rusak. Badan jalan terlihat terkelupas dan membuat jalan menjadi tidak rata.
![]() |
Kondisi paling parah terlihat di Jembatan Viaduct atau Jembatan Nameng. Di sana, besi pada badan jalan bahkan bisa dilihat. Suara benturan besi juga terdengar jelas ketika kendaraan melintas di atasnya.
Pada pertengahan Maret lalu, detikcom Do Your Magic memberitakan proses perbaikan Jl Ir Sutami ini sudah masuk tahapan proses lelang. Perbaikan jalan akan menggunkan dana APBN Tahun Anggaran 2022 dengan pagu Rp 240 miliar untuk tiga ruas jalan, Jl Ir Sutami (Cikande-Rangkasbitung) menjadi salah satunya.
Namun kini, dua bulan lebih sudah berlalu. Jl Ir Sutami masih belum diperbaiki.
Simak juga 'Penampakan Jalanan di Banten Amburadul Karena Pergerakan Tanah':