PDIP Tolak Usul Polisi soal Atur Jam Kantor demi Cegah Macet Jakarta

Farih Maulana Sidik - detikNews
Kamis, 21 Jul 2022 05:31 WIB
Gilbert Simanjuntak (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Polisi mengusulkan agar jam berangkat kerja diatur demi menghindari penumpukan di jalan yang berimbas kemacetan di Jakarta. Namun, anggota DPRD DKI Jakarta F-PDIP Gilbert Simanjuntak menolak usulan tersebut karena dinilai membingungkan.

"Ini agak membingungkan dan sifatnya situasional atau sementara," kata Gilbert kepada wartawan, Rabu (20/7/2022).

Dia mengungkit soal jam sekolah di Jakarta yang diatur lebih pagi. Ternyata, kata dia, aturan itu tidak juga berdampak mengurangi kemacetan dan Jakarta tetap menjadi kota dengan polusi tertinggi di dunia.

"Tentu faktor utama adalah jumlah kendaraan yang terus bertambah melebihi pertumbuhan jalan," ucapnya.

Solusi Atasi Macet Versi PDIP

Gilbert menyebut jika menyuruh masyarakat pekerja di Jakarta pergi ke kantor dengan jam kerja yang dimodifikasi bukan solusi yang bagus. Menurutnya, jalan keluar atasi kemacetan Jakarta adalah memperbaiki transportasi publik di Jakarta lalu menaikkan pajak mobil.

"Sekarang menyuruh masyarakat berangkat dengan jam kantor yang dimodifikasi tentu bukan jawaban yang baik. Transportasi publik yang harus diperbaiki," ujarnya.

Lalu, Gilbert mengungkit soal rentetan kecelakaan bus TransJakarta (TJ) yang sampai menewaskan penumpang beberapa waktu lalu. Dia menyebut unsur utama transportasi publik adalah keamanan dan keselamatan. Hal itu yang perlu diperbaiki Pemprov DKI Jakarta.

"Yang terjadi sekarang kecelakaan yang menewaaskan penumpang, tapi Gubernur tetap menempatkan direksi tidak berpengalaman dan menunjuk komisaris yang juga tidak berpengalaman. Uang keuntungan TJ dimanfaatkan memperbaiki halte Rp 13 miliar/halte, bukan meningkatkan kualitas layanan. Transportasi publik itu unsur utama adalah safety, keselamatan dan itu tidak diperbaiki," imbuhnya.

Tonton juga Video: Anti Kejebak Macet! Ini Cara Cek Arus Lalu Lintas Lewat CCTV Online






(fas/jbr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork