Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait baku tembak di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Dari hasil olah TKP ditemukan ada bekas tembakan pada tembok rumah Irjen Ferdy.
"Terjadi penembakan di mana beberapa kali. Kalau kita lihat di TKP, kami menemukan adanya bekas tembakan di tembok yang ada di tangga itu sebanyak tujuh bekas atau titik tembakan," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto dalam jumpa pers di kantornya, Jl Wijaya I, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022).
Baku tembak ini melibatkan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan Bharada RE. Brigadir Yosua tewas dalam insiden baku tembak ini.
Sebelumnya, Mabes Polri menyampaikan Brigadir J menembak sebanyak 7 kali. Sedangkan Bharada RE menembak sebanyak 5 kali.
Hasil Autopsi Jenazah Brigadir J
Lebih lanjut Budhi Herdi mengungkapkan pihaknya telah mendapatkan hasil autopsi sementara jenazah Brigadir J. Akan tetapi, hasil autopsi tersebut tidak dibacakan seluruhnya, hanya pada intinya saja.
"Ini masih ada hasil autopsi, tapi masih sementara. Jadi memang masih sementara tidak kami bacakan semua. Namun kami sudah mendapatkan dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, di mana dari hasil autopsi tersebut kami mendapatkan bahwa ada 7 luka tembak masuk dan 6 luka tembak keluar dan satu proyektil bersarang di dada," beber Budhi.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.
(mea/fjp)