Video warga menghalau pemotor menaiki trotoar di Cikini, Jakarta Pusat, viral di media sosial. Pemerintah Kota (Pemkot) Jakpus pun akan mencari solusi terkait kasus tersebut.
"Itu kan fungsi trotoar buat orang jalan, buat pejalan kaki, termasuk juga kaum difabel. Kalau kita tutup yang difabel nggak bisa masuk, nanti jadi masalah. Kalau kita halangi, nanti yang kursi roda nggak bisa lewat," kata Kepala Sudin Bina Marga Jakarta Pusat Agustio Ruhuseto saat dihubungi, Selasa (17/5/2022).
Dia menyebut pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas. Agus mengatakan untuk sementara pihaknya akan meminta Dinas Perhubungan menghalau pemotor menaiki trotoar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya coba nanti ke Dinas, karena itu akan pertimbangkan kalau itu kita tutup, yang akan komplain itu kaum difabel, itu kan buat orang jalan, buat kursi roda juga kan. Mungkin nanti saya koordinasi dengan Dishub coba dihalau dulu, nanti kita bahas gimana lebih baiknya," katanya.
"Kalau kita langsung pasang nanti kita koordinasi dengan Dinas, saya akan coba boleh nggak, karena kan itu setahu saya sengaja ada space-nya, ada space dia beberapa sentimeter itu memang khusus untuk kursi roda," lanjutnya.
Selain, dia akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat untuk mematuhi aturan. Menurutnya, trotoar itu dikhususkan untuk pejalan kaki.
"Artinya, yang salah kan pemotor itu kan, paling sekarang bagaimana kita mensosialisasikan, bagaimana mereka agar tidak naik, itu khususnya untuk pejalan kaki," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakpus Irwandi mengatakan pihaknya akan memasang bolder agar pemotor tidak melintas di trotoar. Hal itu akan dikoordinasikan dengan pihak Bina Marga.
"Ya solusinya demikian, supaya motor tidak bisa melintas, harus dipasangi bolder. Nanti saya koordinasi dengan Sudin Bina Marga atau Dinas Bina Marga," katanya.
Sebelumnya, video aksi warga menghadang pemotor menaiki trotoar di Cikini, Jakarta Pusat, viral di media sosial. Warga tampak menghalau pengendara untuk kembali ke jalan raya.
Dalam video terlihat sejumlah warga meminta pemotor memutar balik kendaraannya. Pemotor tersebut awalnya berniat melintas di atas trotoar.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (10/5). Dari narasi yang beredar, mereka merupakan warga Jakarta dan Depok.
Lihat juga video 'Penampakan Trotoar di Kolong JLNT Kuningan yang Penuh Pemotor':