Bacakan LKPJ 2021, Wagub DKI Pamer Indeks Pembangunan Manusia Naik

Bacakan LKPJ 2021, Wagub DKI Pamer Indeks Pembangunan Manusia Naik

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Rabu, 06 Apr 2022 23:34 WIB
Rapat Paripurda DPRD DKI Jakarta
Rapat Paripurda DPRD DKI Jakarta (Foto: Tiara Aliya/detikcom)
Jakarta -

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2021. Riza memaparkan indeks pembangunan manusia yang mengalami peningkatan hingga memamerkan 11 penghargaan yang didapat Pemprov DKI sepanjang 2021 hingga awal tahun ini.

Hal ini disampaikan Riza dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta hari ini. Riza sendiri mewakili Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membacakan intisari buku LKPJ tersebut di hadapan anggota dewan.

Riza awalnya menyampaikan indikator makro hasil pembangunan terdiri dari indeks pembangunan manusia, indikator ekonomi serta indikator sosial. Khusus untuk indeks pembangunan manusia (IPM) di DKI Jakarta di tahun 2021 sebesar 81,11%. Angka ini, kata dia, mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020 lalu yang hanya sebesar 80,77%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di tengah pandemi COVID-19, IPM DKI Jakarta masih yang tertinggi di Indonesia, serta satu-satunya provinsi dengan nilai IPM di atas 80 sejak tahun 2017," kata Riza saat membacakan LKPJ Gubernur DKI Jakarta tahun 2021 di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (6/4/2022).

Sedangkan untuk indikator ekonomi, kata Riza, pemulihan ekonomi Jakarta sudah terlihat sejak tahun lalu. Sekalipun masih dibayangi oleh pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Riza menjelaskan peningkatan aktivitas masyarakat dan penguatan kinerja perekonomian global mendorong peningkatan perekonomian Jakarta.

"Selain itu, program percepatan vaksinasi dan program Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional turut berperan dalam memperkuat perekonomian Jakarta," terangnya.

Selanjutnya untuk indikator sosial, Riza melaporkan persentase penduduk miskin di Jakarta pada September 2021 tercatat sebesar 4,67%. Angka tersebut menurun jika dibandingkan dengan posisi September 2020 yang mencapai 4,69%.

"Provinsi DKI Jakarta termasuk dalam provinsi dengan persentase kemiskinan terendah dibandingkan dengan provinsi lainnya di Indonesia, serta jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan persentase penduduk miskin nasional yang mencapai 9,71%," ujarnya.

Riza juga memaparkan sejumlah capaian pembangunan yang sudah dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta sepanjang tahun 2021. Capaian tersebut disampaikan dalam LKPJ sesuai urusan dan misi.

Berkaitan dengan pelaksanaan tugas umum pemerintahan telah dilaksanakan kerjasama antara Pemerintah DKI Jakarta dengan daerah lain, antara lain sebagai berikut:

1. Kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi yang ditujukan untuk kompensasi Bantargebang.

2. Kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ngawi, yaitu antara PT Food Station Tjipinang Jaya dan mitra di Kabupaten Ngawi, meliputi pengelolaan gudang SRG Daya Tani Sembada dan penyediaan beras pecah kulit dan beras premium dengan penggilingan padi.

3. Kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang, yaitu antara Perumda Pasar Jaya dengan PT Kampung Makmur mengenai pemasaran produk daerah dan UMKM, serta PT Food Station Tjipinang dengan PT Kampung Makmur mengenai kolaborasi pengembangan bisnis dan BUMD.

4. Kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait peningkatan kualitas dan kesejahteraan masyarakat dengan pelayanan publik, pangan, KUKM, perindustrian, perdagangan, kebudayaan, pariwisata, kehutanan, penanaman modal, serta pendidikan dan pelatihan.

5. Kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Cilacap, yaitu Perpanjangan PKS antara PT Food Station Tjipinang Jaya dengan Gapoktan Sumber Makmur Cilacap tentang Pembeli Siaga (Standby Buyer).

Terakhir, Riza memamerkan sejumlah penghargaan yang diperoleh Pemprov DKI Jakarta. Mulai dari penghargaan di bidang transportasi hingga lingkungan hidup.

"Pemprov DKI Jakarta menerima beberapa penghargaan yang menggambarkan kinerja dan inovasi atas pembangunan Kota Jakarta," tandasnya.

Beberapa rincian penghargaan yang diterima Pemprov DKI:
1. Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Utama oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI sebagai Pemerintah Daerah Provinsi yang berkomitmen dan mengimplementasikan strategi terkait dengan Pengarusutamaan Gender (PUG).

2. 2021 Sustainable Transportation Award oleh Institute for Transportation Development and Policy atas pekerjaan pencanangan dan transformasi kota dari kendaraan pribadi menjadi skema JakLingko.

3. Penghargaan Bhumandala oleh Badan Informasi Geospasial. Penghargaan atas Inovasi Terbaik (Piala Emas) untuk Informasi Rencana Kota (IRK) pada Jakarta Satu berdasarkan pengembangan dan penerapan inovasi pemanfaatan Informasi Geospasial untuk kepentingan daerah maupun masyarakat luas.

4. Nirwasita Tantra oleh Kementerian LHK atas peringkat 1 dalam kepemimpinan dan pemahamannya terhadap isu lingkungan hidup, serta inovasi dalam merumuskan, menetapkan dan menerapkan kebijakan berupa program kerja sesuai dengan prinsip pembangunan berkelanjutan dalam memperbaiki dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.

5. Penghargaan Karya Bhakti Satpol PP oleh Kementerian Dalam Negeri atas komitmen, serta integritas dalam menjalankan peran, tanggung jawab, tugas, dan penerapan peraturan daerah (perda), menyelenggarakan pemeliharaan umum, serta melindungi masyarakat, termasuk pencegahan, pengawasan, dan penegakan peraturan kesehatan (prokes) pencegahan penularan COVID-19.

6. Penghargaan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) 2021 oleh Pengawas Persaingan Usaha atas Indeks Persaingan Usaha (Competition Index) yang dilakukan oleh Center for Economics and Development Studies, Universitas Padjadjaran (CEDS UNPAD) dan KPPU berdasarkan 7 (tujuh) dimensi.

7. Penghargaan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Tahun 2021 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Provinsi Terbaik dalam Pengembangan Program Inklusi Keuangan di Wilayah Perkotaan atas program peningkatan inklusi keuangan bagi masyarakat berpenghasilan rendah, pelaku UMKM, dan kelompok masyarakat lainnya yang selama ini masih belum tersentuh oleh produk dan layanan keuangan.

8. Asean ICT Awards (AICTA) berupa penghargaan Gold atas aplikasi JAKI (Jakarta Kini) pada kategori Sektor Publik oleh ASEAN di bawah kegiatan ASEAN ICT Masterplan sebagai upaya inovasi dan kreativitas untuk mengembangkan peluang bisnis dan kerjasama perdagangan yang akan memperkuat kesadaran ICT dan komunitas dalam AICTA Tahun 2021.

9.Penghargaan terhadap SuperApps Jakarta Kini (JAKI) sebagai Best in Future Digital Innovation di ajang IDC Future Enterprise Awards 2021.

10. Penghargaan Anugerah Media Humas Tahun 2021 oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk kategori siaran pers, website, komunikasi publik dan media sosial.

11. Penghargaan Dukcapil Bisa Tahun 2021 oleh Kementerian Dalam Negeri untuk kategori kependudukan besar sebagai apresiasi atas dedikasi yang tinggi, kinerja yang baik, komitmen yang kuat dan konsisten dalam mengemban dan menjalankan tugas pelayanan administrasi kependudukan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah kota/kabupaten terbaik.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads