Lini masa belakangan digemparkan dengan video syur perempuan muda di Citeureup, Kabupaten Bogor. Perempuan itu disebut-sebut seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Citeureup, Kabupaten Bogor.
Polsek Citeureup pun turun tangan menyelidiki video syur berdurasi 1 menit 18 detik tersebut. Video tersebut mempertontonkan seorang perempuan muda tanpa busa melakukan adegan asusila di depan kamera.
Polisi kemudian mengidentifikasi bahwa benar pemeran perempuan di video syur itu adalah siswi SMP di Citeureup, Kaabupaten Bogor. Dari hasil pemeriksaan polisi menyatakan perempuan pemeran video syur itu sebetulnya adalah korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemerannya sudah (diketahui identitasnya). Korban orang Bogor," kata Kapolsek Citeureup Kompol Eka Chandra saat dihubungi wartawan, Jumat (1/4/2022).
Video Syur Disebar Pacar Online
Polisi menduga kuat video syur tersebut disebarkan oleh pacar korban. Korban diketahui menjalin hubungan asmara dengan laki-laki asal Tangerang, tetapi selama ini belum pernah bertemu secara langsung.
"Diduga yang menyebarkannya itu pacarnya. Tetapi korban dan pacarnya itu belum pernah ketemu, pacaran cuma via online saja," kata Eka.
Saat ini polisi masih mengejar lelaki tersebut. Polisi masih mendalami identitas pelaku, mengingat korban dan pelaku selama ini hanya berhubungan lewat online saja.
"Sementara ini kita telusuri identitasnya (pelaku) dulu, karena korbannya juga nggak kenal dekat, nggak tahu pasti identitasnya. Karena kenal via medsos saja," tutup Eka.
Baca di halaman selanjutnya: siswi di Bogor bikin video syur atas pemintaan pacar.
Lihat juga Video: Polisi Ungkap Pendapatan Dea 'OnlyFans' Sebulan dari Konten Porno
Korban Bikin Video Syur Diminta Pacar
Polisi mengungkapkan siswi di Bogor terpaksa membuat konten video syur karena diminta pacarnya. Namun belakangan video syur itu viral di media sosial.
"Video itu diminta pacarnya itu, pacarnya orang Tangerang," kata Kompol Eka.
Korban Diancam Akan Disantet
Siswi tersebut mengaku dipaksa pacar mengirim video syur. Korban tak berani menolak lantaran diancam akan disantet jika tak dilakukan.
"Korban sudah dimintai keterangan. Iya ada ancaman dia diancam mau disantet kalau tidak kirim video itu," imbuh Eka.
Eka melanjutkan saat ini pihaknya masih mengejar pacar korban yang diduga menyebarkan video syur tersebut. Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam.
"Tindakan selanjutnya, kita sedang selidiki dulu, kita sudah mintai keterangan korban, masih kita dalami," katanya.
Baca di halaman selanjutnya: pelaku sebar video syur korban karea diputusin.
Pelaku Sebar Video Syur karena Diputusin
Eka mengatakan korban dan pelaku sudah setahunan menjalin hubungan via media sosial. Belakangan korban memutuskan hubungan hingga membuat pelaku kesal.
"Kemudian kenapa disebar, karena korban sudah tidak menanggapi pacarnya itu, diputusin (hubungan pacaran)," kata Eka menambahkan.
Kepada polisi, korban mengaku mengirim video syur itu melalui pesan WhatsApp kepada pacarnya yang tinggal di kawasan Tangerang, Banten. Korban mengaku belum pernah bertemu dengan pacarnya itu dan hanya menjalani pacaran via online.
Eka melanjutkan saat ini pihaknya masih mengejar pacar korban yang diduga menyebarkan video syur tersebut. Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam.
"Tindakan selanjutnya, kita sedang selidiki dulu, kita sudah mintai keterangan korban, masih kita dalami," katanya.