Buka SMK Pariwisata dan Perhotelan, Jazilul Libatkan Para Pakar Unair

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Jurusan Pariwisata dan Perhotelan di Pondok Pesantren Sunanul Muhtadin, Gresik. Pembangunan SMK ini pun dianggap sebagai inovasi terbaru dalam menjawab tuntutan zaman karena berada di dalam pesantren.

Pria yang akrab disapa Gus Jazil itu mengatakan, pembangunan SMK ini melibatkan para pakar dari Universitas Airlangga (Unair) agar memiliki kualitas pendidikan dan tenaga pendidik yang bermutu tinggi. Sebelumnya, pihaknya juga telah melibatkan Universitas Negeri Surabaya dalam mengembangkan pendidikan yang berkualitas di Ponpes tersebut.

"Ini sesuatu yang baru sehingga butuh bimbingan dan assesment dari Unair yang memang memiliki vokasi di bidang pariwisata. Indonesia ini negara zamrud katulistiwa, ini salah satu potensi yang perlu digali adalah potensi pariwisata. Karena alam sudah disiapkan Allah SWT, kata kuncinya melahirkan SDM yang mampu mengelola," ucap Jazilul dalam keterangannya, Senin (7/3/2022).

Dia juga menyebut saat ini belum banyak SMK Jurusan Pariwisata dan Perhotelan yang ada di kompleks pesantren. Karena itu, pihaknya juga membutuhkan dukungan dari masyarakat.

"Ini memang sesuatu yang harus saya perjuangkan dan buktikan makanya saya butuh pendampingan dari Unair supaya bisa terbukti, pesantren pun bisa melahirkan insan-insan pariwisata dan perhotelan, bukan hanya ahli agama saja karena itu bagian dan tuntutan zaman," tuturnya.

Selanjutnya, Jazilul pun berharap dengan dilibatkannya para pakar dari Unair dapat menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan yang memang memiliki potensi dan integritas serta spiritualitas pesantren.

Sementara itu, Wakil Dekan II Fakultas Vokasi Unair Imam Susilo mengatakan kebutuhan tenaga-tenaga terampil yang memiliki kompetensi unggul di bidang pariwisata dan perhotelan sangat dibutuhkan di dunia kerja.

"Tenaga-tenaga yang memiliki kompetensi unggul sangat dibutuhkan dalam pembangunan bangsa ini," kata Imam.

Lebih lanjut, Imam mengatakan kolaborasi yang dilakukan tidak hanya melibatkan Fakultas Vokasi saja, namun juga fakultas lainnya untuk mewujudkan cita-cita besar pembangunan Pesantren Modern Sunanul Muhtadin yang lebih berkualitas.

"Kita melihat peluang ke depan penerimaan devisa negara sangat bergantung pada sektor pariwisata. Dan di seluruh kabupaten/kota di Jatim ini, jarang ada kepala Dinas Pariwisata alumni bidang pariwisata. Ini peluang besar sehingga akan memacu peluang dunia usaha industri pariwisata ke depan," pungkasnya.

Dengan adanya kerja sama ini, lulusan SMK Pariwisata dan Perhotelan Sunanul Muhtadi itu bisa mengikuti program fast track atau jalur cepat untuk melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Vokasi Unair Surabaya.

Sebagai tambahan informasi, SMK yang berlokasi di Desa Kertosono, Kecamatan Sidayu, Gresik itu juga sudah memulai proses pendaftaran siswa baru untuk tahun ajaran 2022/2023.