.webp)
SMP Negeri (SMPN) 4 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menemukan ada siswanya yang terkonfirmasi COVID-19. Siswa itu terpapar virus Corona sejak Jumat (21/1) lalu karena tertular keluarganya yang terlebih dahulu positif COVID-19.
"Benar itu. Dia klaster keluarga karena keluarganya ada yang kena. Terus dia periksa di RS, dia di-swab ternyata siswa kami ini juga ikutan terpapar. Kami dapat informasi ini langsung dari puskesmas," ujar Kepala SMPN 4 Tangsel Mardi Yuana saat dikonfirmasi, Kamis (27/1/2022).
Mardi mengatakan SMPN 4 Tangsel ditutup sementara dengan adanya temuan kasus COVID-19 ini sehingga melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ). SMPN 4 Tangsel baru akan kembali menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas 100% minggu depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Per hari ini kita sudah PJJ sampai nanti Rabu, 2 Februari, kita PTM lagi," tuturnya.
Mardi menyebut keputusan PJJ ini direkomendasikan oleh puskesmas setempat. Apalagi, kata Mardi, siswa yang positif COVID-19 ini sempat ikut belajar di kelas.
"Iya ngikutin PTM dia siswa kelas 8.3. Ketahuannya Jumat siswa ini positif. Lalu Selasa kemarin puskesmas menginformasikan ke kita. Selanjutnya kemarin Rabu, puskesmas memberikan surat ke sekolah rekomendasi untuk PJJ," papar Mardi.
Sementara itu, dengan ditemukannya kasus ini, Mardi menjelaskan pihaknya langsung melakukan tracing. Tracing ini dilakukan terhadap para guru dan siswa yang berada di kelas 8.3.
Mardi mengatakan PJJ ini berlaku untuk seluruh jenjang kelas karena SMPN 4 Tangsel sedang disterilkan. Sejauh ini, baru ada satu siswa SMPN 4 Tangsel yang positif COVID-19.
"Sudah kemarin di-swab PCR tapi hasilnya belum ke luar masih nunggu dari puskesmas. Semuanya semua kelas. Karena sekolah disterilkan dulu," imbuhnya.
(drg/drg)
