Rekan Ungkap AKBP Dermawan Dipukul Besi-Kayu, Perut Ditendang Massa PP

Rekan Ungkap AKBP Dermawan Dipukul Besi-Kayu, Perut Ditendang Massa PP

Yogi Ernes - detikNews
Sabtu, 27 Nov 2021 14:24 WIB
Kabagbinop Lalin PMJ AKBP Dermawan Karosekali
Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali (Yogi-detik)
Jakarta -

Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali dikeroyok massa ormas Pemuda Pancasila (PP) saat mengamankan demo di depan Gedung DPR RI. AKBP Dermawan dipukul oleh massa menggunakan kayu hingga besi oleh pelaku.

Hal itu diungkapkan oleh rekan AKBP Dermawan, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono. Argo diketahui juga ikut mengamankan demonstrasi ormas Pemuda Pancasila di depan Gedung DPR RI pada Kamis (25/11) lalu.

"Menurut pengakuan Pak Karo (panggilan Dermawan Karosekali) dia dipukul dengan besi, dengan kayu dan terjadilah luka-luka itu. Perutnya ditendang, ada nonjok dari belakang," kata Argo saat dihubungi, Sabtu (27/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Argo mengatakan peristiwa pengeroyokan itu dipicu adanya provokator dari salah satu peserta aksi di lokasi. Dia menyebut saat itu AKBP Dermawan tengah berupaya mengimbau massa untuk tidak menutup jalan di lokasi.

Namun, imbauan persuasif dari AKBP Dermawan itu justru disambut dengan teriakan provokasi 'polisi mukul' oleh salah satu massa. Teriakan itu yang mengundang massa lain mengejar dan melakukan pemukulan kepada AKBP Dermawan.

ADVERTISEMENT

"Jadi Pak Karo ini kebetulan ketemu sama temennya, bercandalah diangkat badannya bilang 'ayo turun-turun jangan duduk di water barier'. Terus ada yang teriak 'polisi mukul, polisi mukul' sehingga terjadi Pak Karo dikejar-kejar itu semuanya langsung merangsek. Yang lainnya nggak nanya-nanya langsung kejar semua dan terjadi penganiayaan itu," ungkap Argo.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya....

Argo yang berada di lokasi tidak menyangka rekannya menjadi korban pengeroyokan massa pendemo. Saat terjadi keramaian, awalnya dia mengira ada peristiwa kecelakaan lalu lintas di lokasi.

"Saya tidak lihat secara langsung tapi saya lihat jarak saya kan ketutupan massa. Saya pikir itu kendaraan yang serempetan, nggak tahunya Pak Karo dikejar-kejar," ungkap Argo.

Argo menyayangkan sikap berlebihan dari anggota Pemuda Pancasila. Padahal, selama bertugas selaku polisi lalu lintas, dia dan AKBP Dermawan hingga polantas lainnya tidak dilengkapi dengan senjata.

"Kita ini polisi lalu lintas nggak ada yang bawa senjata, kita persuasif. Hampir dua tahun saya bertugas (kawal demo) ini yang paling parah," katanya.

Aksi pengeroyokan itu terjadi saat demo ormas Pemuda Pancasila yang berakhir ricuh di depan gedung DPR RI pada Kamis (25/11). Sejauh ini ada 16 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka demo ricuh tersebut.

Satu tersangka diketahui berperan dalam melakukan pemukulan kepada AKBP Dermawan. Namun, pihak kepolisian memastikan proses penyelidikan terhadap demo ricuh PP di depan Gedung DPR RI saat ini masih berlangsung.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads