Temui Mahfud Md, Jenderal Andika Bahas Pendekatan Baru Terkait Papua

Temui Mahfud Md, Jenderal Andika Bahas Pendekatan Baru Terkait Papua

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 25 Nov 2021 12:19 WIB
Jakarta -

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menemui Menko Polhukam Mahfud Md di Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat. Pertemuan itu membahas strategi penanganan baru mengenai Papua hingga penanganan pelanggaran HAM berat.

"Pagi ini saya melakukan diskusi dalam rangka koordinasi pelaksanaan tugas Panglima TNI yang baru, meskipun sudah berkali-kali kita katakan, kita katakan lagi, selamat kepada Pak Andika Perkasa, yang telah dipercaya oleh negara melalui Presiden RI untuk menjadi Panglima TNI," kata Mahfud Md dalam video yang diterima detikcom, Kamis (25/11/2021).

Mahfud mengatakan dia mendiskusikan cara penanganan Papua dengan Jenderal Andika. Salah satu penanganan itu menggunakan pendekatan kesejahteraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banyak hal tadi diskusikan, tapi yang selama ini menjadi concern kita Kemenko Polhukam dan Mabes TNI, Menko Polhukam dan Panglima TNI adalah dua hal saja, pertama pendekatan baru tentang penanganan Papua. Kalau prinsipnya, pendekatannya sudah dituangkan dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2020, yang kemudian dilanjutkan dengan Kepres Nomor 20 Tahun 2020. Intinya itu pendekatan Papua itu adalah pembangunan kesejahteraan yang komprehensif dan sinergis. Artinya di Papua itu pendekatannya bukan senjata, tapi kesejahteraan," kata Mahfud.

Pendekatan komprehensif itu, kata Mahfud, adalah pendekatan yang melibatkan semua lembaga negara, sehingga hasil kerja mendapatkan produk yang menyatu.

ADVERTISEMENT

"Komprehensif meliputi semua hal, sinergis mencakup semua lembaga yang terkait bersama-sama, bukan sendiri-sendiri, sehingga muncul satu sosok produk yang menyatu. Jadi komprehensif, sinergis, terpadu, itu inpres," jelasnya.

Mahfud juga menjelaskan pendekatan teknis yang dilakukan ke depannya di Papua. Pendekatan itu adalah operasi teritorial, bukan operasi tempur.

"Pendekatan teknisnya tentu adalah operasi teritorial, bukan operasi tempur. Tadi saya sudah banyak diskusi, Pak Panglima sudah punya gagasan-gagasan tentang pendekatan baru itu dan nanti akan disampaikan pada saatnya, tetapi sekarang pada prinsip beliau akan menyampaikan beberapa hal yang prinsip saja," sebutnya.

Bahas Penyelesaian Kasus HAM

Selain membahas mengenai penanganan Papua, Mahfud mengatakan dirinya dan Jenderal Andika juga membahas mengenai penanganan pelanggaran HAM berat. Ada 13 kasus yang harus diselesaikan pemerintah.

"Kedua, soal penanganan HAM. Kita sekarang ini punya 13 kasus pelanggaran HAM berat yang disampaikan oleh Komnas HAM kepada kita," jelasnya.

Panglima TNI juga menjelaskan hasil pertemuan dengan Mahfud. Jenderal Andika mengatakan akan menggunakan hukum sebagai landasan dalam penanganan Papua.

"Sesuai dengan yang dijelaskan oleh Bapak Menko Polhukam, saya menggunakan dasar hukum yang memang sudah dikeluarkan oleh pemerintah, dan itu nanti secara detail akan saya jelaskan pada saat saya di Papua minggu depan," kata Jenderal Andika.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads