.webp)
Penusukan pedagang di Pasar Malabar, Cibodas, Kota Tangerang, membuat heboh warga sekitar. Insiden berdarah ini mengakibatkan dua orang pedagang mengalami luka-luka.
Peristiwa mengerikan itu terjadi pada Selasa (2/11) sekitar pukul 07.45 WIB. Sejauh ini belum diketahui apa motif pelaku penusukan.
Pihak kepolisian telah turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Lokasi penusukan telah dipasangi garis polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono membenarkan adanya peristiwa ini. Menurutnya, pihaknya sedang mendalami peristiwa ini.
"Masih lidik, masih didalami kita dalami motifnya," ujar Zazali saat dihubungi wartawan, Selasa (2/11).
Polisi telah meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian. Sementara pelaku masih dalam pengejaran polisi.
Menurut para pedagang di lokasi, penusukan ini berawal dari pertikaian antara korban, Adhy Sujarwo (43) dengan pelaku bernama Risman (50). Keduanya sama-sama pedagang sembako.
Lihat juga video 'Gegara Jatah Parkir, Keponakan Sewa Pembunuh Habisi Driver Opang di Bogor':
Simak cerita selengkapnya di halaman selanjutnya.....
Pelaku Tikam Korban Berkali-kali
Saksi mata Nurmansyah (47), yang juga pedagang kelapa di Pasar Malabar menuturkan, korban dan pelaku sempat ke toilet di lantai basement Pasar Malabar. Sekembali dari sana, tiba-tiba pelaku menyerang korban.
Pelaku kemudian menghujaninya dengan tusukan dari belakang. Korban tidak memberikan perlawanan.
"Enggak ada perlawanan (dari korban). Sepertinya lebih dari lima kali ditusuknya, soalnya darahnya aja banyak kayak gitu," kata Nurmansyah kepada wartawan di lokasi, Selasa (2/11).
Pedagang Lain Ikut Terluka
Seorang pedagang tempe bernama Purwanto bermaksud melerai kejadian tersebut. Namun ia juga terkena tusukan.
"Pedagang tempe malah kena tusukan juga di bagian dadanya gara-gara melerai," tambah Nurmansyah.
Setelah itu kedua korban ambruk dan bersimbah darah. Pelaku lalu melarikan diri.
"Abis kejadian langsung kabur bawa motor. Tokonya langsung ditutup sama istri pelaku," ujarnya.
Para pedagang lainnya kemudian membantu kedua korban. Keduanya dilarikan ke rumah sakit.
Simak penjelasan kepala pasar di halaman selanjutnya.....
Diduga Ada Persaingan Bisnis
Kepala Pengelola Pasar Malabar Hasbullah mengatakan korban dan pelaku kerap cekcok sebelumnya. Hasbullah menduga ada motif pribadi hingga persaingan bisnis terkait penusukan pedagang itu.
"Dari info beberapa pedagang yang saya dapat, pernah adu argumen gitu sebelumnya. Entah karena persaingan dagang, entah pribadi, yang jelas mereka sudah pernah ribut sebelumnya," ujar Hasbullah di lokasi, Selasa (2/11).
Baik Risman maupun Adhy Sujarwo sama-sama pedagang sembako di Pasar Malabar. Kios keduanya hanya selisih lima kios yang jaraknya sekitar 20 meter.
Hasbullah menjelaskan pedagang tempe bernama Purwanto ikut terluka karena berusaha melerai.
"Ketika pelaku menusukkan benda tajam ke si korban si pedagang tempe kan di sampingnya nih berusaha untuk melerai namun rupanya kena sasaran oleh pelaku. Akhirnya si pisau tersebut ditusukkan di depan dada," tambah Hasbullah.
Saat ini, baik Adhy ataupun Purwanto sudah mendapatkan perawatan. Sementara kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.
