Aksi Polisi Banting Mahasiswa di Tangerang Berbuntut Panjang

Round-Up

Aksi Polisi Banting Mahasiswa di Tangerang Berbuntut Panjang

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 15 Okt 2021 07:25 WIB
Konferensi pers insiden smackdown oleh oknum polisi kepada seorang mahasiswa saat unjuk rasa di depan Pemkab Tangerang (Dok istimewa)
Konferensi pers insiden 'smackdown' oknum polisi kepada seorang mahasiswa saat unjuk rasa di depan Pemkab Tangerang (Dok istimewa)

Hasil Rontgen M Faris Dinyatakan Baik

M Faris Amrullah (21), mahasiswa yang dibanting polisi saat demo di Tangerang, telah dirontgen toraks. Hasil rontgen toraks telah keluar dan menyatakan Faris tidak mengalami fraktur atau cedera serius akibat insiden tersebut.

Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro mengaku sudah mendapatkan hasil rontgen sejak Rabu (13/10) kemarin. Faris dirontgen di RS Harapan Mulya, Tangerang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil rontgen kemarin sudah kita dapatkan dari RS Harapan Mulya, sudah bertemu dr. Florentina menyampaikan tidak ada kondisi fraktur atau patah dan retak, suhu normal, semua kondisinya baik, hanya tensinya agak tinggi," ujar Wahyu di kantor Bupati Tangerang, Banten, Kamis (14/10/2021).

Wahyu mengatakan pihaknya bertanggung jawab atas kondisi kesehatan Faris pascakejadian tersebut. Faris akan dicek kesehatannya secara berkala.

ADVERTISEMENT

"Pasti ada pengecekan berkala, hari ini dari Urkes (Urusan Kesehatan) kita dan keluarga korban akan sama-sama ke Harapan Mulya mengambil hasil foto rontgen dan kordinasi dengan dokter," imbuhnya.


M Faris Mengaku Masih Nyeri Badannya


Sementara itu M Faris Amrullah (21) mengaku kondisinya masih mengalami nyeri di beberapa bagian tubuhnya setelah dibanting polisi.

"Masih nyeri, khususnya bagian pundak, leher, sama kepala," kata Faris saat dihubungi detikcom, Kamis (14/10/2021).

Faris mengaku merasakan pusing setelah insiden 'di-smackdown' polisi. Ia juga merasakan lehernya agak susah digerakkan.

"Leher agak susah digerakin, kepala kleyengan," imbuhnya.

Untuk diketahui, M Faris dibanting oleh polisi saat melakukan aksi demo di depan Pemkab Tangerang, Rabu (13/10) lalu. Faris sempat kejang-kejang hingga pingsan akibat kejadian itu.


(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads