Menunggu Hasil Lab DLH soal Kandungan Paracetamol di Teluk Jakarta

Round-Up

Menunggu Hasil Lab DLH soal Kandungan Paracetamol di Teluk Jakarta

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 02 Okt 2021 22:02 WIB
Peneliti itu terdiri dari Wulan Koagouw, Zainal Arifin, George WJ Olivier, dan Corina Ciocan menemukan konsentrasi tinggi paracetamol di Angke, yaitu 610 nanogram per liter, dan Ancol 420 ng/L, keduanya di Teluk Jakarta.
DLH DKI Jakarta mengambil sampel air laut di Teluk Jakarta. (Dok. DLH DKI Jakarta)

Riza kemudian berbicara peningkatan limbah farmasi akibat pandemi COVID-19. Meskipun tak memerinci berapa persen peningkatannya, dia memastikan penanganan limbah farmasi akibat pandemi telah diantisipasi.

"Limbah farmasi memang meningkat kan saat COVID-19. Tentu Dinas Kesehatan sudah melakukan upaya-upaya antisipasi bersama Dinas Lingkungan Hidup, agar memastikan semua limbah bisa disalurkan ke tempat-tempat pengelolaan limbah sesuai SOP," sebut Riza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penelitian yang dimuat dalam jurnal Science Direct, Agustus 2021, menganalisis sampel yang dikumpulkan di empat lokasi Teluk Jakarta, dan satu lainnya di pantai utara Jawa Tengah.

Adapun para peneliti berasal dari School of Pharmacy and Biomolecular Sciences, University of Brighton, Lewes Road, Brighton, United Kingdom Centre for Aquatic Environments, University of Brighton, Lewes Road, Brighton, United Kingdom, dan Research Center for Oceanography, Indonesian Institute of Sciences (LIPI/BRIN).

ADVERTISEMENT
Peneliti itu terdiri dari Wulan Koagouw, Zainal Arifin, George WJ Olivier, dan Corina Ciocan menemukan konsentrasi tinggi paracetamol di Angke, yaitu 610 nanogram per liter, dan Ancol 420 ng/L, keduanya di Teluk Jakarta.Peneliti itu terdiri dari Wulan Koagouw, Zainal Arifin, George WJ Olivier, dan Corina Ciocan menemukan konsentrasi tinggi paracetamol di Angke, yaitu 610 nanogram per liter, dan Ancol 420 ng/L, keduanya di Teluk Jakarta. (Dok. DLH DKI Jakarta)

Mereka adalah Wulan Koagouw, Zainal Arifin, George WJ Olivier, dan Corina Ciocan. Mereka menemukan konsentrasi tinggi paracetamol di Angke, yaitu 610 nanogram per liter, dan Ancol 420 ng/L, keduanya di Teluk Jakarta.

"Di sini kami mendeteksi paracetamol di dua lokasi di Teluk Jakarta: Angke dan Ancol. Sepengetahuan kami, tingkat paracetamol dilaporkan di sini (610 ng/L terdeteksi di Angke) adalah salah satu konsentrasi tertinggi," ungkap para peneliti dalam studi ini seperti dikutip detikcom, Jumat (1/10).

"Di Ancol, kami mendeteksi konsentrasi paracetamol 420 ng/L. Konsentrasi yang dilaporkan pada kedua situs ini tinggi dibandingkan dengan data lain yang dilaporkan," lanjutnya.


(rfs/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads