PDIP Bali Ngaku Belum Tahu soal MC Wanita Tak Boleh Tampil di Acara Koster

Sui Suadnyana - detikNews
Selasa, 14 Sep 2021 16:40 WIB
Sekretaris Internal DPD PDIP Bali Tjokorda Gede Agung (Sui Suadnyana/detikcom)
Denpasar -

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Bali mengaku belum tahu mengenai persoalan master of ceremony (MC) wanita yang dilarang tampil di acara Gubernur Bali Wayan Koster. Seperti diketahui, Koster merupakan salah satu kader partai 'moncong putih' dan kini menjabat Ketua DPD PDIP Bali.

"Aduh mohon maaf, bukan melindungi, saya belum (tahu)," kata Sekretaris Internal DPD PDIP Bali Tjokorda Gede Agung saat ditemui di Polda Bali, Selasa (14/9/2021).

Cok Agung mengaku pihaknya masih fokus mengurus persoalan dugaan hoax Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meninggal dunia.

"Saya juga orangnya katrok, saya belum mau dulu bicara yang lain. Yang saya tangani persoalan ini dulu saya selesaikan. Persoalan Pak Gub gimana, apa itu hoax atau gimana saya ndak tahu," tegasnya.

Ia pun memohon maaf belum bisa memberikan keterangan apa pun mengenai persoalan tersebut karena memang belum mengetahuinya. Cok Agung menegaskan apa yang ada di WhatsApp-nya saat ini baru sebatas persoalan mengenai hoax Megawati meninggal.

"Mohon maaf, kalau Anda bilang saya membela, wajar membela dan saya memang belum tahu. Jadi yang ada di WA saya ini baru sebatas persoalan ibu ketum. Biar ndak bisa ini. Kalau saya nyatakan tahu nanti buktinya mana kan susah, lagi saya kena persoalan," kata dia.

Cok Agung juga menegaskan DPD PDIP Bali belum ada pembahasan mengenai isu MC wanita yang tak boleh tampil di acara Gubernur Bali. Ia berkeinginan menyelesaikan masalahnya satu per satu.

"Belum (ada DPD PDIP Bali membahas itu). Masalahnya beda ini (dengan pelaporan dugaan hoax ketua umum). Kita satu-satu dulu ya, saya juga di WA saya belum dapat laporan, biar nggak salah. Biasanya saya kan staf IT saya punya, sampai saat ini belum ada (laporan)," terangnya.

Cok Agung mengaku berbicara sesuai fakta bahwa dirinya memang belum mengetahui persoalan tersebut. Jika memang sudah ada informasi, ia berjanji akan berbicara mengenai persoalan tersebut dan tidak akan ditutupi.

"Kalau saya bicara berdasarkan fakta, saya tegak lurus kok. Dalam artian kalau Anda bilang saya membela, wajar saya bela karena, dia Ketua DPD saya, bukan karena gubernur. Saya tegak lurus, kalau memang iya ada (informasinya) saya ngomong, ngapain juga saya tutup-tutupi," tambahnya.

Cok Agung menegaskan bahwa pihaknya kini tengah fokus mengurus persoalan dugaan hoax Megawati Soekarnoputri. Persoalan dugaan mengenai MC tak boleh hadir di acara Gubernur Bali merupakan persoalan lain.

"Persoalan (pelaporan ketua umum) ini dulu. Satu-satu dulu ya. Saya menyelesaikan persoalan ini, persoalan gubernur nanti lain urusannya. Belum. Biar ndak salah gitu ya. Kalau saya udah tahu, saya ngomong apa adanya. Saya ndak pernah tertutup dengan rekan rekan pers," tegasnya.

Curhatan MC yang viral di medsos dapat dilihat di halaman selanjutnya.




(jbr/jbr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork