Dokter MA (29) ditetapkan sebagai tersangka di kasus kebakaran maut di bengkel di Pasar Malabar, Tangerang. MM membakar bengkel tersebut dengan bensin karena sakit hati lantaran tidak direstui nikah dengan anak pemilik bengkel, Lionardi (34).
Kebakaran maut itu terjadi pada Jumat (6/8) sekitar pukul 23.10 WIB. Bermula, ketika MA dan Lionardi terlibat pertengkaran di depan bengkel.
"Bahwa korban Lionardi bertengkar dengan pelaku MA di depan bengkel milik korban," kata Kasubag Humas Polres Kota Tangerang Kompol Abdul Rochim saat dihubungi wartawan, Selasa (10/8/2021).
Korban Sudah Tahu Rencana MA
Lionardi sudah mengetahui MA akan membakar bengkel. Lionardi kemudian memberitahukan hal itu kepada keluarganya.
"Ketika turun dari mobil, pelaku dan korban masuk bengkel kemudian korban Lionardi memberitahu bahwa pacarnya akan membakar bengkel," ujarnya.
Bawa Bungkusan Bensin
MA kemudian pergi setelah Lionardi memberikan informasi rencana jahat MA itu kepada keluarganya. MA kemudian pergi dan kembali ke bengkel dengan membawa bungkusan berisi bensin.
"Setelah itu pacar korban pergi dan tidak lama kemudian terdengar ledakan di dalam bengkel dan langsung terjadi kebakaran, sehingga saksi korban dan korban tidak bisa keluar bengkel karena terhalang api yang sudah menyala di lantai bawah," tuturnya.
Korban Terjebak Api
Seketika api menghanguskan lantai dasar bengkel. Lionardi bersama dua saudaranya bernama Nando dan Siska berusaha naik ke lantai atas untuk menyelamatkan diri. Namun sayang, Lionardi dan kedua orang tuanya tewas.
"Selanjutnya para saksi korban dan korban naik ke lantai atas untuk menyelamatkan diri, tapi hanya dua saksi korban yang selamat. Sedangkan kedua orang tua saksi korban dan kakak saksi korban meninggal dunia," kata Rochim.
MM diperiksa polisi atas kejadian itu dan ditetapkan sebagai tersangka. Dari hasil pemeriksaan dia mengaku membakar bengkel itu karena orang tua Lionardi tidak merestui MA menikah dengan Lionardi, padahal sudah hamil.
(mea/mea)