Berjejer truk-truk sampah di pinggir Jl Duren Bangka, Bangka, Jakarta Selatan. Lalu, Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan menertibkannya sehingga tidak ada lagi truk parkir di seberang SMPN 124 Jakarta Selatan tersebut.
Truk-truk yang parkir di pinggir jalan mengganggu lalu lintas kendaraan di sekitar lokasi. Truk itu memakan hampir setengah badan jalan.
Salah satu warga setempat, Yusuf (71) mengeluhkan kondisi tersebut. Pada Kamis (5/8), dia mengaku ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui akun Twitter resmi Pemprov, @DKIJakarta.
Setelah aduan itu, Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta selatan menertibkan parkir truk di pinggir jalan. Hasilnya, pada Jumat (6/8) tidak ada lagi truk-truk sampah yang parkir sebarangan.
Berikut ini gambaran sebelum dan sesudah atau before-after penertiban truk sampah di Jl Duren Bangka, Jakarta Selatan:
Kondisi Jalan
Before
Yusuf menceritakan kondisi truk-truk yang parkir di pinggir jalan tersebut. Disebutnya, peristiwa itu ada sejak awal pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta atau awal pandemi virus Corona (COVID-19) pada pertengahan 2020.
Truk-truk itu parkir di sepanjang jalan menjelang tengah malam, hingga pagi hari atau dari pukul 22.00 WIB, hingga 09.00 WIB. Truk itu merupakan truk milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
"Itu dari malam sekitar jam 10-12 malam sampai jam 8 atau 9 pagi masih ada. Dan waktu saya foto tadi itu juga udah siang itu, makanya itu bahaya sekali pas di tikungan banyak orang lewat. Nggak tahu kalau ada truk gitu," kata saat dihubungi, Kamis (5/8).
 Truk-truk parkir berjejer di Jl Duren Bangka, Jaksel, memakan nyaris setengah badan jalan, 5 Agustus 2021. (Sumber: Yusuf, warga) |
After
Setelah Sudinhub bertindak, truk-truk tidak parkir di lokasi meski ada beberapa truk yang berhenti beberapa menit saat menunggu giliran masuk dipo sampah.
Sejak hari Jumat (6/8) hingga Senin (9/8), tidak ada lagi truk-truk yang parkir di lokasi. kondisi ini membuat warga merasa nyaman. "Ya, sudah beberapa hari ini nggak ada. Sudah lancar dan aman semua, beberapa hari lalu itu ramai yang nindak sih," ujar Rohim (46), salah satu warga kawasan tersebut.
Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Selatan menyebut bahwa armada truk sampah miliknya itu diparkir di lokasi lain. Kasudin LH Jaksel Moh Amin mengatakan, pernah menegur dan meminta agar truk-truk itu mencari lokasi parkir lain, meskipun Dinas LH memiliki kendala lahan parkir.
"Tapi saya pernah beritahu untuk cari lahan parkir selain di jalan gitu. Pernah saya tegur karena kan itu jalan cukup ramai kan ya. Kalau saya dulu ada satu dua truk saya suruh pindahin jangan parkir di jalan seperti itu, nanti saya coba saya suruh geser lagi," ucap Amin, Kamis (5/8).
"Terkait armada jangan parkir sembarangan, cari tempat lain yang memadai, karena mengganggu lalu lintas dan pemandangan," sambungnya.
 Kondisi Jl Duren Bangka Jaksel setelah tidak ada lagi truk-truk yang parkir di bahu jalan. (Athika Rahma/detikcom) |
Kondisi Lalu Lintas
Before
Truk-truk yang parkir memakan hampir setengah jalan. Selain itu, mereka berbaris di tikungan sehingga ada kemungkinan tidak terlihat pengendara lain dari belakang.
Jalan tersebut merupakan jalan alternatif yang sering padat kendaraan. "Padat, itu jalur alternatif padat itu. Ramailah, dekat pasar juga," ucap Yusuf.
 Truk-truk parkir berjejer di Jl Duren Bangka, Jaksel, memakan nyaris setengah badan jalan, 5 Agustus 2021. (Sumber: Yusuf, warga) |
After
Kondisi jalan kini tertata rapi. Jalan lebih luas karena tidak ada truk-truk yang parkir di bahu jalan.
Pada Senin (9/8) kondisi jalanan terlihat ramai lancar. Laju kendaraan tidak tersendat karena terganggu oleh parkir truk.
 Kondisi Jl Duren Bangka, Jaksel, setelah tidak ada lagi truk-truk yang parkir di bahu jalan. Foto: Athika Rahma/detikcom |
