Seorang warga Tambora, Jakarta Barat, bernama Agung Rahadian mengeluh ke Pemprov DKI karena dia tidak bisa keluar-masuk rumahnya. Pintu rumahnya terhalang got proyek DKI. Kini masalah itu sudah teratasi.
Semula, pintu rumahnya terhalang tutup got yang sudah dibangun di kawasan padat penduduk ini. Solusi telah direalisasikan, pintu tersebut dinaikkan agar tidak terhalang got.
detikcom Do Your Magic meninjau di lokasi rumah Agung, Gang ACD Jl Jembatan Besi XII, Tambora, Jakbar, Selasa (8/6/2021), pukul 17.30 WIB terlihat pintu tersebut sudah tidak terhalang got. Pintu tersebut dinaikkan sekitar 30 cm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini Agung mengaku sudah tidak perlu lagi mencopot pintunya. Pintu berwarna cokelat tersebut tampak sudah dalam keadaan normal setelah diperbaiki pada Rabu (2/6) pekan lalu.
"Ini sudah selesai bisa dibuka lagi. Dari seminggu kemarin sudah diperbaiki. Dinaikin sekitar 30 sentimeter," kata Agung saat ditemui detikcom di kediamannya.
![]() |
Agung menjelaskan, pihaknya sudah berunding pada pekan lalu dengan Project Manager PT Duta Kreasi Indah selaku pelaksana lapangan dari Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Barat, juga bersama Ketua RW 9, Ketua RT 9/RW 10, dan Ketua RT 1/RW 10 terkait permasalahan pemasangan got yang menghalangi pintu rumah.
Dari hasil perundingan tersebut, nantinya akan dilakukan pemangkasan U ditch got tersebut. Selain itu, U ditch direncanakan dipasang di kedua sisi jalan agar tidak terjadi peninggian di satu sisi.
"U ditch ini kan tingginya kira-kira 20-30 sentimeter, nantinya dari hasil perundingan kemarin akan dipangkas sekitar 12 sentimeter sehingga kalau ada jalan baru tersebut tidak jauh bedanya," lanjut Agung.
![]() |
Agung menjelaskan, rencana pemangkasan tersebut belum dapat dipastikan kapan akan dilaksanakan. Dirinya bersama Ketua RW, Ketua RT dan pihak PT Duta Kreasi Indah masih akan terus melakukan perencanaan dan sosialisasi.
"Untuk eksekusi kita belum punya waktu pasti, jadi sebelum kesana nantinya akan diadakan pertemuan lanjutan. Di mana nantinya akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat agar masyarakat juga merasa dilibatkan, jadi tidak semena-mena membangun U ditch. Jadi ada partisipasi masyarakat mengetahui," ujar Agung.
![]() |
Sebelumnya, Pintu rumah warga Tambora, Jakarta Barat (Jakbar), Agung Rahadian, yang terhalang tutup got, sempat diperbaiki oleh pihak pekerja proyek. Namun Agung menyebut perbaikan itu belum selesai dan perlu perbaikan lanjutan.
"Iya, saya akan coba kontak lagi pada pihak pelaksana proyek. Kalau dianggap selesai berarti kan sepihak. Sepihak mengklaim kalau ini sudah selesai. Sementara pada faktanya ini belum selesai. (Pintu rumah saya) Belum normal dibuka," ujar Agung saat ditemui di depan rumahnya, Senin (31/5) lalu. Kini, setelah perbaikan kedua, masalahnya selesai.
(dnu/dnu)