Selain karena untuk mengisi kekosongan waktu, Zainuddin mengaku punya hobi. Zainuddin mengaku pernah merantau ke Malaysia dan di sana dia bekerja sebagai tukang.
"Memang dia punya hobi di samping memang dia dulu tukang batu di Malaysia pulang ke sini olah lahannya," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Amir, warganya itu sudah dua tahun belakangan ini membuat rumah di bawah tanah. Meski belum sepenuhnya rampung, rumah itu sudah bisa dimasuki oleh orang dewasa.
"Di dalamnya tidak ada pi barang-barang hanya sebatas galian belum ada berbentuk kamar atau apa. Baru tangga-tangga menuju lorong na kasi tembus tanah dengan tanah. Dan bisa masuk dengan 2 sisi. Tapi tidak ada pi ruang dibikin atau tempat istirahat itu tidak ada," sebut Amir.
Selama dua tahun mengerjakan rumah bawah tanah, Zainuddin disebut hanya menggunakan alat seadanya. Oleh sebab itulah Amir mengaku khawatir warganya itu bisa saja tertimpa longsoran tanah.
"Karena dengan manual juga,dengan cangkul, sekop, dan alat kebun," pungkas Amir.
(knv/eva)