Dia menjelaskan, Jl HR Rasuna Said rusak karena terdampak oleh proyek Light Rail Transit (LRT). Bina Marga hanya memberikan rekomendasi teknis kepada pihak proyek LRT. Rekomendasi teknis itu sendiri juga harus dikoordinasikan ke Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Nantinya, pihak proyek LRT-lah yang bakal memperbaiki kerusakan jalan di sekitar proyeknya.
"Karena jalan ini terdampak oleh pembangunan LRT, maka kewajiban perbaikan/reinstatement jalan ini menjadi tanggung jawab PT LRT," kata Khairul Imam.
Saat ini, Bina Marga DKI juga tengah membahas perbaikan Jl HR Rasuna Said dengan pihak proyek LRT. Untuk perbaikannya, anggaran yang dipakai adalah anggaran milik LRT dengan mempertimbangkan ketersediaan dana Kemenhub.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak pembangun proyek LRT adalah PT Adhi Karya. Untuk meminta penjelasan soal perbaikan kerusakan jalan ini, detikcom mencoba menghubungi Direktur Operasi II Adhi Karya Pundjung Setya Brata.
"Kami masih berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga DKI. Kita akan ada pekerjaan di mediannya, pekerjaan di stasiun, dan juga di trotoar, masih banyak itu," kata Pundjung kepada detikcom, Selasa (20/4/2021).
(fas/dnu)