Pria Tewas Tergantung di Hutan Kota Kramat Jati Tinggalkan 'Surat Wasiat'

Pria Tewas Tergantung di Hutan Kota Kramat Jati Tinggalkan 'Surat Wasiat'

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 15 Mar 2021 10:29 WIB
Ilustrasi Gantung Diri
Foto ilustrasi bunuh diri. (Mindra Purnomo/detikcom)
Jakarta -

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Pria berinisial S (44) ditemukan tewas tergantung di pohon, diduga bunuh diri di hutan kota, Kramat Jati, Jakarta Timur. Saat dievakuasi, ditemukan secarik kertas 'surat wasiat' pada saku celana korban.

Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati Iptu Dicky Agri Kurniawan mengatakan surat tersebut dituliskan korban dalam bahasa Jawa. Surat tersebut berisi penyesalan dari korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya ada robekan surat buat keluarganya tapi pakai bahasa Jawa gitu. Saya agak lupa ya bahasanya. Tapi intinya penyesalan dalam arti sudah bikin sengsara keluarga," kata Dicky saat dihubungi detikcom, Senin (15/3/2021).

ADVERTISEMENT

Korban ditemukan di kawasan hutan kota, Dukuh, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Minggu (14/3) pukul 09.00 WIB. Polisi memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad korban.

"'Yang pasti nggak ada tanda-tanda kekerasan kita dapat (korban) sudah gantung diri," imbuh Dicky.

Terkait surat yang ditemukan di celana korban, Dicky mengaku telah bertanya latar belakang korban kepada anaknya. Dia menyebut pihak keluarga hanya mengetahui korban sempat pergi keluar pada Sabtu (13/3).

"Keluarganya juga nggak tahu. Tahunya cuma bapak pergi tapi tiba-tiba ditemukan seperti itu," terang Dicky.

(ygs/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads