Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan serangkaian kegiatan dalam kunjungannya ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Kapolri Jenderal Sigit meresmikan Kampung Tangguh Mang Pe De Ka dan meluncurkan aplikasi Polisi Dulur Kito (Dedikasi, Unggul, Legal, Jujur, Kerjasama, Inovatif, Tegas dan Obyektif).
"Adanya aplikasi Polda Sumsel dalam pelayanan publik diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mendapat pelayanan kepolisian," kata Sigit dalam keterangan tertulis, Jumat (5/3/2021).
Dia mengapresiasi Polda Sumsel atas inovasi pembuatan aplikasi Polisi Dulur Kito. Sigit menyebut hal itu sejalan dengan programnya yakni transformasi menuju Polri yang Presisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, dibangun Kampung Tangguh Mang Pe De Ka di Kompleks Pakri Palembang. Sigit menjelaskan kampung tangguh ini memanfaatkan lahan kosong berupa tempat pembuangan sampah yang berada di kompleks Perumahan Pakri.
Di sini dibangun kolam ikan dan ditanami sayur-mayur. Kampung Tangguh Mang Pe De Ka juga dilengkapi posyandu dan posko penanggulangan COVID-19 yang beranggotakan Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan petugas pelayanan kesehatan.
![]() |
Dia berharap dengan adanya Kampung Tangguh Mang Pe deka ini bisa menekan laju penularan COVID-19 sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Yakni menghilangkan wilayah yang zona merah menjadi kuning atau oranye, serta melakukan penerapan 3M dan 3T," ungkap Listyo.
Dalam kesempatan itu, Kapolri juga memberikan penghargaan dan apresiasi atas dedikasi personel Polda Sumsel Bripka Chandra berupa tiket sekolah Perwira atau SIP. Anggota dari Direktorat Polisi Air dan Udara Polda Sumsel itu dinilai telah bekerja melampaui tugas yakni menjadi pengajar di Sekolah Dasar (SD) Negeri Kepayang, Kabupaten Musi Banyuasin.
Simak juga 'Blak-blakan Kapolri: Kalau Bisa Melumpuhkan, Kenapa Harus Mematikan':