Anggota DPRD Riau Tak Setuju Sampah di Pekanbaru Dikelola Pihak Ketiga

Anggota DPRD Riau Tak Setuju Sampah di Pekanbaru Dikelola Pihak Ketiga

Raja Adil Siregar - detikNews
Jumat, 08 Jan 2021 14:58 WIB
Tumpukan sampah berserakan di sekitar rumah dinas Gubernur Riau (Raja Adil-detikcom)
Tumpukan sampah berserakan di sekitar rumah dinas Gubernur Riau. (Raja Adil/detikcom)
Pekanbaru -

Persoalan tumpukan sampah di Kota Pekanbaru, Riau, belum tuntas dan bikin khawatir. Mirisnya, pemerintah kota hingga provinsi belum ada yang menyatakan akan mengatasi permasalahan itu.

Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati turut menyoroti permasalahan tersebut. Ia minta pengelolaan sampah dikembalikan lagi kepada masyarakat.

"Pengelolaan sampah, menurut saya, lebih baik dikembalikan lagi ke masyarakat. Ya, dengan dikoordinasi lurah masing-masing," kata Ade, Jumat (8/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika pengelolaan sampah dikembalikan ke masyarakat, tentu masyarakat sekitar pun akan memiliki tanggung jawab. Di antaranya tak membuang sampah sembarangan.

Anggota Komisi V DPRD Riau, Ade Hartati (dok Istimewa)Anggota Komisi V DPRD Riau, Ade Hartati (dok Istimewa)

"Hal ini selain lebih melibatkan masyarakat tentu membuat masyarakat memiliki tanggung jawab. Kedua, lebih menghemat anggaran, daripada dikelola pihak ketiga," katanya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, perlu dibentuk UPT Dispenda di setiap kecamatan, sehingga pungutan yang bersumber dari sampah itu masuk kategori pendapatan asli daerah.

"Sederhananya begini, nggak usah repot dipihakketigakan. Jadi permasalahan baru, kan," kata politikus PAN tersebut.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi tidak banyak bicara saat ditanya persoalan sampah. Ayat mengaku sempat menggelar rapat bersama Wali Kota Pekanbaru Firdaus pada Rabu (6/1). Namun, katanya, rapat itu tidak membahas masalah sampah.

"Dengan Wako hanya rapat vaksin COVID. Coba tanya langsung beliau (Wali Kota)," kata Ayat saat dihubungi, Kamis (7/1).

Sedangkan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution 'menunjuk hidung' Pemkot Pekanbaru soal penuntasan masalah sampah itu.

"(Urusan) sampah ke (pemerintahan) kota saja," kata Edy saat ditemui di gedung daerah Balai Pauh Janggi seusai rapat penanganan COVID-19, Kamis (7/1).

Edy enggan mengomentari masalah tumpukan sampah yang sudah sepekan berserakan di Pekanbaru. Sampah-sampah itu bahkan mulai mengeluarkan bau busuk hingga berulat.

(ras/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads