Maaf Gisel soal Video Asusila Tak Bikin Proses Hukum Berhenti Seketika

Round-Up

Maaf Gisel soal Video Asusila Tak Bikin Proses Hukum Berhenti Seketika

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 08 Jan 2021 06:15 WIB
Gisella Anastasia
Gisella Anastasia atau Gisel (Instagram @gisel_la)

Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) menilai Gisel dalam kasus ini adalah korban. Masyarakat diminta berhenti menghakimi dan menghujat Gisel.

"Kita harus berhenti menghujat dan menghakimi korban (Gisel).Tapi sama-sama justru mendorong proses hukum yang berkeadilan," kata Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani saat dihubungi detikcom, Kamis (7/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masyarakat diminta memahami situasi dengan teliti. Bukannya malah menghakimi, masyarakat didorong untuk fokus pada persoalan pendistribusian video syur agar kejadian serupa tidak terulang.

"Dengan menghentikan penghakiman dan sebaliknya memfokuskan pada persoalan pendistribusian dan juga pencegahan agar kejadian serupa tidak berulang di masa depan. Karena siapa saja bisa menjadi korban kan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Andy juga merasa prihatin, sebab posisi perempuan dalam isu moralitas selalu menjadi korban penghakiman. Hal ini menurutnya tidak akan membuat perempuan sebagai korban menjadi lebih baik tetapi justru akan berdampak terhadap pemulihan psikologis.

"Terutama kan dalam isu-isu moralitas itu biasanya kan perempuan yang dihakimi. Karena penghakiman masyarakat dapat merintangi akses korban untuk dapat keadilan dan pemulihan" jelasnya.

Penghakiman terhadap Gisel di tengah kasus asusila pun tidak hanya berdampak terhadap Gisel sendiri, tapi juga terhadap putrinya, Gempita.

"Itu kan bisa punya dampak yang besar ya. Sebagai ibu kita harus membayangkan dampak yang terjadi dari pem-bully-an pada anaknya di masa depan," katanya.

Seperti diketahui, Gisel telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Pemeran pria dalam video syur, Michael Yukinobu Defretes juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Video tersebut direkam di sebuah hotel di Medan pada tahun 2017. Saat itu Gisel sedang mengikuti sebuah event.


(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads