Polri Ungkap Kiprah Teroris Zulkarnaen: Bentuk Tim Spesial-Pindah 25 Kota

Polri Ungkap Kiprah Teroris Zulkarnaen: Bentuk Tim Spesial-Pindah 25 Kota

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Jumat, 18 Des 2020 22:26 WIB
23 Terduga Teroris Tiba di Bandara Soekarno-Hatta
Sebanyak 23 terduga teroris saat tiba di Bandara Soetta. (Adhyasta Dirgantara/detikcom)

Argo mengungkapkan, dalam pelariannya selama menjadi buron, Zulkarnaen dibantu oleh sel-sel JI. Selain membantu pelarian, sel-sel JI membantu suntikan dana kepada Zulkarnaen.

"Zulkarnaen ini juga dalam pelariannya, DPO Mabes Polri, dia dibantu oleh sel-sel jaringan mereka di setiap kota. Di setiap kota dia lari, dibantu oleh sel-selnya. Yang bersangkutan juga dibiayai oleh sel jaringan tersebut yang memberi bantuan, juga dari JI pusat yang memberi bantuan selama dalam pelarian," tuturnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut Argo mengatakan Zulkarnaen juga membentuk tim spesial yang berjumlah 19 orang. Kelompok itu dibentuk untuk melakukan pengeboman di sejumlah mantiqi atau wilayah yang sudah dipetakan. Mulai dari Indonesia hingga Australia.

"Zulkarnaen ini membawahi atau membentuk tim khos, tim khos itu tim spesial. Di sana ada 19 orang itu Amrozi, Dul Matin, Ali Imron, termasuk daripada tim khos-nya. Ada Imam Samudra ya. Sebagai panglima dia di situ," Kata Argo

ADVERTISEMENT

"Untuk targetnya ada mantiqi 1, mantiqi 2, mantiqi 3. Mantiqi 1 itu Malaysia dan Singapura. Dari mantiqi 2 itu Indonesia bagian barat, dan mantiqi 3 itu Indonesia timur, seperti Ambon dan Poso. Dan mantiqi 4 itu Australia. Ada banyak mantiqi yang masuk ke dalam wilayahnya," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Zulkarnaen alias Aris Sumarsono alias Daud alias Zaenal Arifin alias Abdulrahman ditangkap Tim Densus 88 Antiteror. Buron teroris Bom Bali I ini ditangkap setelah jadi buron selama 18 tahun.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menjelaskan Zulkarnaen ditangkap di Kabupaten Lampung Timur, Lampung, pada Kamis (10/12) pukul 19.30 WIB. Dia ditangkap tanpa perlawanan.


(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads