Semua Indah Pada Waktunya: Cerita Vera Usai 3 Tahun Kena PHP Pacarnya

Round-Up

Semua Indah Pada Waktunya: Cerita Vera Usai 3 Tahun Kena PHP Pacarnya

Hermawan Mappiwali - detikNews
Jumat, 18 Des 2020 22:05 WIB
Verawaty Fajrin (20) di Bone, Sulsel viral di media sosial usai menerima lamaran seorang pria dengan mahar Rp 100 juta (dok. Istimewa).
Foto: Verawaty Fajrin (20) di Bone, Sulsel viral di media sosial usai menerima lamaran seorang pria dengan mahar Rp 100 juta (dok. Istimewa).
Bone -

Laut mana tak berombak? Bumi mana tak ditimpa hujan?

Kisah Verawaty Fajrin (20) menerima lamaran seorang pria dengan mahar Rp 100 juta viral di media sosial (medsos). Kisah wanita asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), itu beredar dalam video yang banyak di-posting di medsos.

Peribahasa soal 'life is never flat' di atas jadi perumpamaan soal kisah asmara Vera. Dalam video viral diceritakan Vera menjalani 3 tahun dengan pacar tanpa menemui kejelasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi keindahan akan tiba pada waktunya. Selama 3 tahun berpacaran, Vera tak kunjung dilamar pacarnya. Bahasa anak sekarang, harapan Vera soal kelanjutan hubungan digantung pacarnya, sang pemberi harapan palsu (PHP).

Di tengah penantiannya panjang sekitar 36 bulan, Vera diminta orang tuanya untuk pulang ke Bone. Begitu tiba di rumah, Vera mendapatkan kejutan: ada pria yang melamarnya.

ADVERTISEMENT

"Intinya ada yang datang melamar ke orang tua saya dan meyakinkan orang tua saya kalau dia benar-benar serius," kata Verawaty kepada detikcom, Jumat (18/12/2020).

Vera membenarkan kisah dalam video yang viral. Video acara lamaran yang disertai narasi sempat disia-siakan kekasih dibenarkan Vera.

Verawaty sendiri mengaku dirinya tidak mungkin menyia-nyiakan niat baik dari pria yang datang melamar itu. Pasalnya, di lain sisi, kekasihnya tak kunjung melamar dan justru dianggap menyia-nyiakan dirinya.

"Dan saya terima karena pada saat itu mantan menyia-nyiakan saya," kata Vera.

Lamaran resmi yang diterima Vera berlangsung pada Rabu (25/11) lalu. Rencana akad dan resepsi pernikahan pun telah disusun.

"Iya saya terima yang pasti-pasti," katanya.

Semua akan indah pada waktunya.

(jbr/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads