Diketahui, Prasetio Edi Marsudi mendadak hadir dalam rapat Komisi E yang membahas heboh soal ujian 'Anies Diejek Mega'. Prasetio marah dan mencecar guru pembuat soal tersebut.
"Kok Bapak bisa membuat satu soal yang mungkin di pikiran, di otak, Bapak itu bukan provokasi. Tapi, setelah dibaca, itu kan sebuah doktrin," kata Prasetio.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui pula kasus ini bermula dari foto yang beredar terkait soal 'Anies Diejek Mega'. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana membenarkan soal itu ada di sekolah Jakarta.
"Dinas Pendidikan tidak pernah mengimbau kepada guru di sekolah untuk membuat soal ujian sekolah dengan menyebutkan nama pejabat publik tertentu dan telah mengarahkan guru yang membuat soal ujian sekolah tersebut untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi," ujar Nahdiana melalui rilis di situs PPID DKI Jakarta, Sabtu (12/12).
Berikut ini isi soal tersebut:
"Anies selalu diejek Mega karena memakai sepatu yang sangat kusam. Walaupun demikian, Anies tidak pernah marah. Perilaku Anies merupakan contoh..." demikian bunyi pertanyaan pada soal itu yang dilihat detikcom, Sabtu (12/12).
Pada pilihan ganda terdapat empat pilihan jawaban. Pertama bertuliskan pemaaf; kedua istiqamah; ketiga sabar; dan keempat ikhlas.
(whn/idn)