Gagasan 4 Paslon Pilwalkot Atasi Narkoba-Begal di Makassar, Siapa Terbaik?

Gagasan 4 Paslon Pilwalkot Atasi Narkoba-Begal di Makassar, Siapa Terbaik?

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Jumat, 04 Des 2020 13:56 WIB
Debat ketiga Pilwalkot Makassar (Foto: dok. KPU)
Debat ketiga Pilwalkot Makassar (Foto: dok. KPU)

Danny-Fatma Paparkan Program Jagai Anak Ta' untuk Berantas Narkoba

Paslon nomor urut 1 Ramdhan (Danny) Pomanto-Fatmawati Rusdi Masse atau Danny-Fatma menjawab pertanyaan panelis terkait masih banyaknya produk obat terlarang yang disalahgunakan oleh remaja di Makassar. Danny menilai pemberantasan narkoba di Makassar harus berangkat dari lingkungan di dalam rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya, panelis debat memaparkan penelitian sebuah lembaga yang didanai Eropa di Makassar terkait peredaran produk obat kimia terlarang. Panelis mengungkapkan, penelitian tersebut menemukan masih banyak obat terlarang yang dijual di Makassar dikonsumsi oleh para remaja.

"Para penggunanya (obat terlarang) yang sebagian besar adalah remaja, penyalahgunaan produk obat kimia tersebut tidak kalah bahayanya dengan bahaya narkoba. Jika Anda menjadi wali kota dan wakil wali kota, kebijakan dan tindakan apa yang Anda akan lakukan terkait dengan permasalahan tersebut?" ujar moderator debat membacakan pertanyaan panelis untuk Danny-Fatma.

ADVERTISEMENT

Menurut Danny, penyalahgunaan narkoba di Kota Makassar merupakan sebuah proses sosial, di mana seorang pengedar atau pemakai tidak serta-merta langsung menyalahgunakan narkoba, tapi ada sebabnya.

Lebih lanjut Danny menjelaskan proses sosial yang membuat warga menyalahgunakan narkoba itu bisa disebabkan oleh kehidupan di dalam rumah tangga, pergaulan sehari-hari ataupun karena pendidikan.

"Ada pengaruh-mempengaruhi, ada juga kadang diawali dengan pencetusnya. Pencetus itu kadang-kadang kekecewaan rumah tangga atau kadang-kadang stres yang berat," kata Danny dalam paparannya.

Danny mengungkapkan kepemimpinannya di Makassar nanti akan menyelesaikan permasalahan narkoba dengan pencegahan dari pencetusnya atau penyebab orang menyalahgunakan narkoba. Paslon yang akrab disapa ADAMA ini menyebut programnya itu sebagai mitigasi sosial.

"Kami ADAMA membuat sebuah program yang namanya mitigasi sosial, itu adalah upaya pencegahan sebelum terjadi. Itulah yang dikatakan mitigasi. Nah, mitigasi sosial ini kita masuk dalam sel-sel rumah tangga," jelasnya.

"Kita punya program Jagai Anak Ta'. Kalau semua orang tua menjaga anaknya, insyaallah anak terkontrol dengan baik, kekecewaan anak terlimpahkan, keluar, kemudian tidak mudah tertular narkoba," lanjutnya.

Selain pencegahan dari dalam rumah tangga, Danny juga memiliki program perkuat keimanan umat yang dijalankan melalui rumah ibadah seperti masjid.

"Salah satunya membuat daya tahan anak-anak muda kita atau para milenial kita terhadap narkoba. Begitupun revolusi pendidikan, kita punya Smart Millennial, sama seperti tadi Deng Ical dengan IMUN dengan sistem yang begitu canggih, dengan smart city dan Sombere Smart City kita," pungkasnya.

Simak gagasan paslon Appi-Rahman di halaman selanjutnya>>>

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads