Deretan Kegiatan Anies Baswedan Sebelum Dinyatakan Positif Corona

Jakarta -

Anies Baswedan positif Corona. Gubernur DKI Jakarta tersebut sempat menjalani sejumlah kegiatan di sela beberapa tes Corona yang dia jalani.

Anies menyampaikan kabar kesehatannya ini lewat keterangan resmi Pemprov DKI Jakarta dan video di akun Instagram miliknya. Lewat keterangannya, Anies juga memaparkan riwayat menjalani tes Corona.

Anies mengaku menjalani tes swab PCR Corona rutin pada Rabu (25/11) dan hasilnya negatif. Setelah Wagub Ahmad Riza Patria mengumumkan positif Corona pada Minggu (29/11), Anies menjalani tes swab antigen dan hasilnya negatif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies kembali menjalani tes swab PCR Corona pada Senin (30/11) siang dan hasilnya keluar pada Selasa (1/12) dini hari. Dia dinyatakan positif Corona.

Sejak 25-30 November, Anies memiliki sejumlah agenda. Beberapa di antaranya dipublikasikan. Berikut rangkaian kegiatan Anies yang diketahui dalam kisaran waktu tersebut:

25 November 2020
- Anies menghadiri peresmian virtual PLTS Pulau Sebira di Balai Kota DKI
- Anies menghadiri pembukaan Munas MUI secara fisik di Hotel Sultan, Jakarta Pusat

[Gambas:Instagram]

26 November
- Anies menghadiri rapat paripurna DPRD DKI terkait APBD

27 November
- Anies menghadiri Bhumandala Award di Hotel Borobudur

[Gambas:Instagram]

28 November

- Anies berada di kediamannya di Lebak Bulus dan memperingati HUT Persija secara virtual

Belum diketahui persis dari mana Anies Baswedan tertular Corona. Namun Anies mengaku sempat berinteraksi erat dengan Ahmad Riza Patria, yang sebelumnya positif Corona. Ahmad Riza sendiri mengaku tertular dari stafnya.

Simak video 'Anies Baswedan Positif Corona: Kantor Gubernur Tutup, Balkot Tetap Buka':

[Gambas:Video 20detik]

Selengkapnya tentang Anies positif Corona di halaman berikutnya.

Saat ini Anies menjalani isolasi mandiri di rumah dinas. Dia tinggal terpisah dengan keluarganya yang berada di rumah pribadi.

Anies akan tetap memimpin keberjalanan Pemprov DKI Jakarta lewat jarak jauh. Dia melakukan rapat-rapat secara virtual.

"Saya akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu," ungkapnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya