Lurah Setiyanto Positif Corona
Hasil swab test menyatakan Lurah Setiyanto positif COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini PCR-nya dia positif," kata Camat Tanah Abang Yasin Pasaribu di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2020).
Yasin mengatakan, saat ini Setiyanto melakukan isolasi mandiri. Menurut dia, Setiyanto diketahui sebelumnya hanya berkegiatan di wilayah Petamburan.
Sementara, lanjut Yasin, kegiatan di Kelurahan Petamburan ditutup sementara. Seluruh staf akan diswab untuk penelusuran kasus lanjutan.
Staf Kelurahan Petamburan Swab Test Bertahap
Sebanyak 26 pegawai Kelurahan Petamburan akan menjalani swab test. Hal ini dilakukan usai Lurah Petamburan Setiyanto terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kalau data yang masuk untuk di-swab itu besok tinggal 11 orang lagi. Sebelas tambah 15 (hari ini) jadi 26 (orang)," kata Sekretaris Kelurahan Petamburan, Sunardi, saat ditemui di kantor Kelurahan Petamburan, Rabu (18/11/2020).
Sunardi menuturkan kegiatan swab test ini dilakukan secara bertahap selama dua hari. Per hari ini, sudah ada 15 orang yang dites COVID-19.
Mereka yang mengikuti tes swab, lanjut Sumardi, adalah orang-orang yang kerap kontak dekat dengan Setiyanto. Mereka bukan hanya staf PNS, tapi juga petugas binmas-babinsa, PPSU, hingga Satpol PP tingkat kelurahan.
Ini Aktivitas Sepekan Lurah Setiyanto Sebelum Positif Corona
Lurah Petamburan Setiyanto menjalani sejumlah aktivitas rutin sebelum dinyatakan positif COVID-19. Aktivitas Setiyanto yakni mulai dari pemantauan kebersihan lingkungan hingga menangani kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat.
"Ya mana kegiatan wilayah sesuai lah pembinaan wilayah, pemantauan kebersihan lingkungan, penanganan wilayah sebagai fungsinya sebagai kepala wilayah" kata Sekretaris Kelurahan Petamburan Sunardi di kantor Kelurahan Petamburan, Jl. Petamburan II, Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2020).
"Ya sebatas memantau kita sifatnya yang (kalau) memantau secara khusus, karena mereka juga pak lurah yang disebut memantau itu menjaga banyaknya orang supaya jangan sampai timbul yang tidak diinginkan. paling kerja sama dengan Babinsa keamanannya, terus karena kerumunan banyak orang dimungkinkan mereka makan sembarangan bungkus buang untuk kebersihannya itu salah satunya," lanjutnya.
Namun, ia membantah jika dikatakan pihaknya dianggap menyoroti secara khusus kegiatan-kegiatan Habib Rizieq Syihab yang digelar di wilayahnya. Pemantauan yang dimaksud adalah memastikan warga menerapkan 3M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
Selain itu, aparat kelurahan kerap berkomunikasi dengan panitia penyelenggara terkait penerapan protokol kesehatan. Komunikasi yang dimaksud, lanjut Sunardi, dalam hal menanggulangi kerumunan warga.