Kisi-kisi Paket Kebijakan Corona DKI yang Segera Diumumkan

Round-Up

Kisi-kisi Paket Kebijakan Corona DKI yang Segera Diumumkan

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 09 Sep 2020 07:10 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kawasan Bundaran H, Jakarta Pusat, Minggu (26/7/2020).
Foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kawasan Bundaran HI. (Wilda/detikcom)
Jakarta -

Kasus Corona di Ibu Kota terus melonjak. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan saat sedang menuntaskan paket kebijakan penanggulangan Corona yang bakal segera diumumkan.

"Ada paket kebijakan yang sedang dituntaskan, nanti akan kita sampaikan bersama-sama, bersamaan dengan tuntasnya siklus PSBB pekan ini. Jadi setelah siklus ini masuk di tanggal 9 (September), hari terakhir untuk 2 minggu ini," ujar Anies di gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (7/9/2020).

Jika paket kebijakan itu sudah rampung, maka Anies bakal segera mengumumkan. Anies mengatakan yang harus dilakukan dalam penanggulangan COVID-19 adalah masyarakat harus selalu menggunakan masker.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi nggak satu-satu (diumumkan)," ujar Anies.

Lebih lanjut, penyediaan fasilitas kesehatan juga diperlukan. Hal itu guna memastikan pasien yang dirawat gegara Corona bisa menerima pelayanan yang baik.

ADVERTISEMENT

Adapun paket kebijakan yang sedang digodok yakni perihal keputusan ganjil-genap akan tetap berlaku atau tidak di masa pandemi virus Corona.

Anies mengatakan paket kebijakan itu nantinya akan meliputi berbagai sektor. Paket kebijakan itu akan diumumkan hari ini menjelang berakhirnya PSBB transisi.

"Nanti akan diumumkan semuanya," ujar Anies.

Lebih lanjut, dia menjelaskan untuk menghadapi COVID-19 sebelum adanya vaksin, maka yang harus dilakukan yang paling efektif yakni penggunaan masker. Jika ada yang melanggar protokol kesehatan, maka Pemprov tak segan untuk menindak.

"Tetapi kita juga mengharapkan seluruh masyarakat ikut mengawasi. Bila terlihat ada penyimpangan, laporkan dan kita tidak segan-segan untuk melakukan penindakan," kata Anies.

Tonton video 'Anies Sebut Angka Positif COVID-19 di Jakarta Mengkhawatirkan':

[Gambas:Video 20detik]



Kisi-kisi soal paket kebijakan untuk penanggulangan COVID-19 yang digodok Anies dibocorkan oleh Gerindra. Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif mengatakan salah satu kebijakan yang akan diumumkan itu adalah program pengganti bantuan sosial (bansos).

"Sedang dicari tentang pengganti bansos, meningkatkan kapasitas faskes, kan Pak Anies bilang tidak ada lagi isolasi mandiri. Penggantinya itu yang sedang dipikirkan," ujar Syarif saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/9/2020).

Syarif menyebut, bantuan dari DKI nantinya bukan lagi berbentuk sembako. Melainkan stimulus di bidang usaha, seperti UMKM.

"Kan Andri Yansyah (Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah DKI Jakarta) sedang mendata (untuk mendapat bantuan) Rp 2,4 juta, untuk UMKM. DKI juga akan melengkapi jumlah itu agar besar modalnya," kata Syarif.

Halaman 2 dari 2
(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads