Bocah Maroko yang Tewas Dianiaya Ibu Diasuh Orang Lain Sejak Bayi

Bocah Maroko yang Tewas Dianiaya Ibu Diasuh Orang Lain Sejak Bayi

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 07 Sep 2020 18:14 WIB
Pembunuhan Bocah WN Maroko di Jakpus
Foto: Yogi Ernes/detikcom
Jakarta -

Seorang bocah WN Maroko tewas setelah dianiaya oleh ibunya, ML (29). Bocah perempuan berusia 5 tahun itu diketahui diasuh oleh orang lain sejak bayi.

"Sejak kecil anak ini diasuh oleh seseorang, dititipkan oleh orang tuanya. Ibu kandungnya menitipkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam jumpa pers di Polres Jakpus, Jakarta Pusat, Senin (7/9/2020).

Ayah korban yang juga suami pelaku berada di Belanda. Pelaku diketahui baru membawa kembali anaknya itu dari pengasuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku ini istri ketiga dari suaminya yang di Belanda. Saat melahirkan, memang dititipkan kepada seseorang untuk dirawat dan baru kembali saat usia 5 tahun," tutur Yusri.

Korban dan pelaku tinggal berdua di apartemen di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Setelah mengambil korban dari pengasuh, pelaku berencana membawanya ke Maroko.

ADVERTISEMENT

"Rencana akan dibawa ke Maroko. Ini rencananya," imbuhnya.

Selama di apartemen, korban dan pelaku tinggal berdua. Pada 25-30 September, memang ada saksi M yang tinggal, tapi saksi M ini kembali pada 30 September.

"Ada saksi M sekitar tanggal 25-30 Agustus bermalam di sana. M bisa bahasa Indonesia. Hasil pemeriksaan awal dari Saudara M mengatakan dari tanggal 25 September sampai dia pulang, nggak ada apa-apa. Tapi memang setelah tanggal 31 Agustus sampai 1 September, tidak ada orang lain cuma ibu kandungnya dan anaknya saja. Ini yang menimbulkan kecurigaan kepada si ibu," terangnya.

Pelaku sempat membawa korban ke rumah sakit. Saat dibawa ke rumah sakit, tubuh korban penuh lebam.

Pihak rumah sakit menaruh kecurigaan, sehingga menghubungi polisi. Polisi melakukan penyelidikan dan menetapkan sang ibu sebagai pelaku penganiayaan yang mengakibatkan korban tewas.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads