Satgas Corona soal Pembukaan Bioskop: Pemda Pegang Kendali, Harus Prakondisi

Satgas Corona soal Pembukaan Bioskop: Pemda Pegang Kendali, Harus Prakondisi

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 03 Sep 2020 17:26 WIB
Ilustrasi bioskop
Ilustrasi bioskop di masa pandemi Corona. (M Agung Rajasa/Antara Foto)
Jakarta -

Satgas Penanganan COVID-19 menekankan bahwa pemerintah daerah (pemda) memegang kendali penuh terhadap situasi daerah masing-masing. Pemda diperbolehkan membuka berbagai fasilitas, seperti bioskop, namun harus melakukan serangkaian kegiatan terlebih dulu.

"Pemda adalah memegang kendali terhadap situasi yang ada di daerahnya masing-masing. Pembukaan fasilitas, sekali lagi kami tekankan, tidak serta merta dibuka, harus dilakukan upaya prakondisi, di mana melakukan asesmen atau kajian terhadap kondisi yang ada, kemampuan fasilitas pendukung yang ada, termasuk fasilitas kesehatan," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers yang disiarkan di akun YouTube Setpres, Kamis (3/9/2020).

Wiku menekankan seluruh pemda harus betul-betul mengukur dampaknya sebelum membuka sebuah fasilitas. Itu dilakukan, sebut dia, agar tidak timbul masalah di kemudian hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian menentukan kapan dibukanya, tidak serta-merta, melihat keadaannya, dilakukan simulasi, transportasi pendukungnya, tempat, fasilitasnya, dan juga melakukan penentuan prioritas mana yang didahulukan dan seterusnya, dan melakukan koordinasi pusat dan daerah, sehingga apa yang akan dilakukan betul-betul terukur dan tidak menimbulkan masalah di depan," tutur Wiku.

Sebab, Wiku melanjutkan, jika tidak didasari atas kajian yang komprehensif, bukan tidak mungkin pembukaan fasilitas seperti bioskop membuat penyebaran Corona menjadi tidak terkendali. Bila itu terjadi, pemda bisa melakukan penutupan terhadap fasilitas terkait.

ADVERTISEMENT

"Apabila timbul masalah di depan, seperti sekarang terjadi di beberapa tempat, harus segera pemda melakukan pengetatan kembali, agar kasusnya terkendali. Pengetatan bisa saja sampai dengan penutupan kembali aktivitas sosial, ekonomi yang dianggap menurut data, berkontribusi terhadap peningkatan kasus di wilayah tersebut. Kami mohon agar seluruh pemda betul-betul disiplin, karena kalau tidak demikian, maka kasusnya menjadi tidak terkendali," papar Wiku.

"Pandemi masih ada, seluruh dunia juga mengalami hal yang sama, mayoritas dunia juga sudah melakukan kegiatan sosial, ekonomi, dan mengendalikan keadaannya, demikian juga Indonesia," imbuhnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membuka bioskop di tengah pandemi Corona. Anies pun sudah berdiskusi secara langsung dengan Ketua Satgas COVID-19 Doni Munardo.

Menurut Doni, Anies akan mengawasi secara serius pelaksanaan pembukaan bioskop di masa pandemi Corona. Anies, kata Doni, berjanji akan bertindak tegas jika terjadi pelanggaran terkait pembukaan bioskop tersebut.

"Terkait pembukaan bioskop, mulai prakondisi. Gubernur (Anies) janji ketika ada pelanggaran langsung ditutup. Jadi kita yakin masyarakat kita sudah cukup dewasa untuk menilai mana yang aman dan yang berisiko," ucap Doni, Selasa (1/9).

Halaman 2 dari 2
(zak/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads