Judha menjelaskan perwakilan RI di Suva terus melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat guna memulangkan para ABK WNI itu. Menurutnya, proses pemulangan akan tetap menerapkan protocol kesehatan dan menyesuaikan ketersediaan penerbangan.
"Dalam kondisi ini perwakilan kita yang ada di Fiji dan juga bekerja sama dengan agency yang ada di sana sedang berupaya agar para ABK kita dapat turun dari Fiji, terutama para pekerja ABK kita yang tidak ingin melanjutkan bekerja di kapal itu, untuk dapat turun ke Fiji dan kemudian dapat kita fasilitasi kepulangannya ke Indonesia, tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ada dan juga ketersediaan penerbangan," jelas Judha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, terkait gaji, menurut Judha, pihak mining agency yang memberangkatkan para ABK WNI telah sepakat untuk memberikan pemenuhan gaji keenam WNI itu. "Terkait masalah gaji, KBRI yang ada di Suva dan mining agency yang ada di Indonesia telah menyampaikan komitmennya untuk memberikan pemenuhan kebutuhan para ABK kita," ucap Judha.
(knv/knv)