Pedagang yang paling banyak positif Corona berasal dari Pasar Cempaka Putih sebanyak 70 orang. Kemudian disusul Pasar Kramat Jati 49 orang dan Pasar Perumnas Klender 18 pedagang.
"Kami mengidentifikasi adanya penambahan yang cukup tinggi di beberapa pasar, seperti pasar Cempaka Putih, Jakpus, 70 kasus. Pasar Kramat Jati 49 kasus dan beberapa pasar lain. Provinsi tertinggi masih DKI Jakarta sebanyak 317 kasus positif," ujar Reynaldi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Reynaldi mengatakan, beberapa kasus positif Corona di pasar merupakan orang tanpa gejala (OTG). Para pedagang itu tidak merasakan mual, sesak nafas dan gejala lainnya berkaitan dengan COVID-19.
"Beberapa temuan yang terjadi beberapa kasus positif yang ditemui di pasar tradisional adalah orang yang tanpa gejala, tanpa merasa sakit, tanpa ada indikasi demam atau penyakit lainnya. Kami terus berupaya untuk mendorong kita terus mengumumkan kewaspadaan dan menjalankan protokol kesehatan dengan baik," tuturnya.
(fas/lir)