Tangani 190 Pasien COVID-19 Sendirian, Dokter Asal Maros 6 Pekan Belum Pulang

Tangani 190 Pasien COVID-19 Sendirian, Dokter Asal Maros 6 Pekan Belum Pulang

Moehammad Bakrie - detikNews
Jumat, 03 Jul 2020 13:31 WIB
dr Sugih Wibowo
Dokter Sugih Wibowo (Bakrie/detikcom)

Menjaga pasien positif COVID-19 yang tergolong orang tanpa gejala (OTG) bukanlah perkara mudah. Banyak dari mereka yang secara psikis tidak terima kenyataan hingga ada yang sampai mencoba bunuh diri.

"Tiap hari itu, ada sekitar 300 chat di HP saya dari peserta yang harus saya balas satu-satu. Kalau ada emergency, baru saya ke kamar mereka pakai baju hazmat. Ada yang sampai bunuh diri waktu itu," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi itu sebenarnya, telah ia keluhkan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Maros yang menugaskannya. Alih-alih didengarkan, justru ia mendapatkan respons yang membuatnya kecewa. Bahkan, tanpa setahu dia, surat tugas ketiga di tempat itu kembali ia terima.

Walau sebenarnya ia menolak, sumpah profesi sebagai dokter lah yang membuatnya bertahan. Baginya, seorang dokter pantang lari dari tanggung jawab walau harus mengorbankan diri sendiri. Prinsip itulah, yang membuatnya sering terjun menjadi relawan di lokasi bencana.

ADVERTISEMENT

"Awalnya pun saya yang minta ditugaskan karena merasa terpanggil. Di surat tugas ketiga saya itu, saya sebenarnya sudah mau pulang. Tapi saya tidak mau langgar sumpah saya sebagai dokter, tetap saya lanjutkan," sebutnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads