"Kan saya langsung bicara juga sama anaknya yang satu lagi yang abangnya ya yang laki-laki, 'gimana kejadiannya itu?', terus bilang kami nggak ada di situ Bu. Jadi rumah itu kosong dan adiknya sedang main sama korban di lantai 3," paparnya.
Fitri baru mengetahui adanya kejadian itu setelah mendengar ribut-ribut warga. Warga saat itu berteriak soal kebakaran hingga akhirnya Fitri menghubungi polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena saya posisi lagi salat terus ada yang teriak 'ada yang gosong...ada yang gosong, kebakar'. Kemudian saya lari ke situ terus nelepon polisi," paparnya.
Jasad D ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di lokasi tersebut. D kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk keperluan autopsi.
Sebelumnya, Kapolsek Cikarang Barat AKP Akta Wijaya saat dikonfirmasi membenarkan bahwa korban saat itu sedang bermain aplikasi pada ponsel.
"(Korban) lagi main salah satu aplikasi (pada ponsel)," ujar Kapolsek Cikarang Barat AKP Akta Wijaya ketika dihubungi detikcom, Senin (15/6/2020).
(mea/mea)