BP BUMD Akan Panggil Sarana Jaya soal Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah

BP BUMD Akan Panggil Sarana Jaya soal Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah

Arief Ikhsanudin - detikNews
Rabu, 11 Mar 2020 18:36 WIB
Ilustrasi korupsi
Foto ilustrasi korupsi. (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Badan Pembina (BP) BUMD DKI Jakarta mengaku belum mendapat informasi mengenai kasus dugaan korupsi pengadaan tanah oleh PD Sarana Jaya. Pihak BP BUMD akan memanggil PD Sarana Jaya untuk menjelaskan kasus tersebut.

"Belum, (informasi) belum sampai di BP BUMD. Makanya ini kita mau minta laporannya," ucap Kepala BP BUMD Faisal Syafruddin, kepada wartawan, di Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (11/3/2020).

Namun, Faisal belum menjadwalkan waktu PD Sarana Jaya akan dipanggil. Faisal menyampaikan harapannya sesegera mungkin mendapat penjelasan dari PD Sarana Jaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya menyesuaikan waktunya. Mudah-mudahan bisa secepatnya," ucap Faisal.

Sebelumnya, polisi menyebut kasus dugaan korupsi pembelian tanah yang dilakukan PD Sarana Jaya masih dalam tahap penyelidikan. Polisi pun telah menerbitkan surat pemanggilan untuk sejumlah orang dari PD Sarana Jaya.

"Benar, lidik (penyelidikan)," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono kepada wartawan, Senin (9/3).

PD Sarana Jaya juga mengakui adanya penyelidikan dugaan korupsi, bahkan pencucian uang, oleh Bareskrim Polri dalam pengadaan aset berupa tanah yang dilakukannya. Salah satu BUMD DKI Jakarta itu mengakui pengadaan tanah tersebut sebagian akan digunakan untuk pembangunan rumah DP Rp 0.

"Memang sebagian kita mau adakan DP (Rp) 0 di sana, tapi ada penataan kawasan juga. Iya, (yang diperiksa) bukan hanya DP Rp 0," kata Direktur Utama PD Sarana Jaya, Yoory C Pinontoan, secara terpisah.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads