Yang Beda dari Makassar, Iring-iringan Pengantar Jenazah Kerap Masuk Tol

Yang Beda dari Makassar, Iring-iringan Pengantar Jenazah Kerap Masuk Tol

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Senin, 09 Mar 2020 19:57 WIB
Video iring-iringan pengantar jenazah di Makassar masuk ke tol (Screenshot video viral)
Video iring-iringan pengantar jenazah di Makassar masuk ke tol. (Screenshot video viral)
Makassar -

Jarang terjadi di tempat lain, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), iring-iringan pengendara roda dua yang mengantarkan jenazah kerap masuk ke jalan tol. Peristiwa ini bahkan hampir terjadi setiap pekan.

Seperti yang terjadi di Jalan Tol Insinyur Sutami, Makassar, Rabu (9/3/2020), tampak iring-iringan pengantar jenazah masuk ke dalam tol. Seorang pengendara, Rahman menyebut dirinya bertemu iring-iringan pemotor pengantar jenazah tepat di Jembatan Tol Seksi 4 Makassar pada siang tadi.

"Saya masuk tol dari arah Jalan Pettarani ketemu di jalur yang dari arah pelabuhan ke arah Bandara Hasanuddin, tepatnya di jembatan tol," kata Rahman, Senin (9/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal tersebut, Direktur Teknis dan Operasional PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) Makassar, Ismail Malliungan, menyebut iring-iringan pengendara roda dua masuk tol memang kerap terjadi di Makassar. Bahkan bisa sekali dalam sepekan terjadi.

"Jadi kalau kita tahu, di Kota Makassar ini kan pengantar jenazah agak berbeda dengan kota-kota lain. Jadi bukan hanya jalan tol, tapi di jalan-jalan non-tol pun pengantar jenazah itu agak berbeda budayanya dibanding tempat lain," kata Ismail saat dimintai konfirmasi.

ADVERTISEMENT

Ismail melanjutkan, masuknya iring-iringan pengendara roda dua masuk ke tol memang menjadi masalah yang belum bisa diselesaikan antara pihaknya bersama kepolisian. Sebab tol dinilai sebagai jalur alternatif tercepat dari berbagai wilayah di Makassar menuju lokasi pemakaman di wilayah Sudiang.

Tonton juga Polisi Tangkap ASN Penimbun Ribuan Masker di Makassar :

"Kita tahu sama-sama, begitu (iring-iringan pemotor) sudah mengantar jenazah tidak ada yang bisa menghentikan itu. Tergantung dia masuk dari mana, ada yang masuk dari arah Pettarani, ada yang masuk dari arah Tallo, ada yang masuk dari arah pelabuhan, tergantung dari mana asalnya. Kan rata-rata itu dibawa ke Sudiang," jelasnya.

"Setiap pekan itu pasti terjadi. Karena kuburan di Makassar ini sekarang kan di Sudiang, jadi kalau mau lancar membawa jenazah masyarakat merasa lewat tol lah pilihannya walaupun sebenarnya pelanggaran," lanjutnya.

Pengelola JTSE Makassar bersama kepolisian telah melakukan upaya sosialisasi agar iring-iringan pengendara roda dua tidak masuk ke tol. Salah satunya bersurat ke seluruh pengelola mobil jenazah dan tokoh masyarakat.

"Bahkan beberapa kali walaupun kita persuasif hanya mengarahkan saja supaya tidak mengganggu seluruh gardu tol ketika lewat malah orang-orang saya itu beberapa kali jadi korban. Ada yang dipukulin," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(nvl/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads