KPK: Novel Tak Bisa Penuhi Panggilan Polisi 19 Februari, Matanya Radang

KPK: Novel Tak Bisa Penuhi Panggilan Polisi 19 Februari, Matanya Radang

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Senin, 17 Feb 2020 22:32 WIB
Korban penyiraman air keras Novel Baswedan bicara alasannya tak ikut rekonstruksi yang digelar polisi. Faktor kesehatan jadi alasan ia tak ikut rekonstruksi itu
Novel Baswedan (Pradita Utama/detikcom)

Sebelumnya, Yasri Yudha, tetangga Novel Baswedan, telah dimintai klarifikasi oleh polisi soal laporannya atas Dewi Tanjung (DT) yang menuding Novel Baswedan merekayasa penyiraman air keras. Dalam pemeriksaan itu, Yasri membeberkan kesaksiannya terkait peristiwa yang menimpa tetangganya itu.

"Tadi sekitar 12 pertanyaan. Dasar pertanyaannya mengenai alasan saya melapor, kemudian awal di mana saya mengetahui terjadinya yang bersangkutan ini, DT ini menyampaikan melalui media elektronik bahwa 'proses penyerangan terhadap Novel Baswedan itu rekayasa' kapan, kemudian juga di mana kita mengetahui kelanjutan dari si DT ini. Kemudian kita mengatakan tahunya dari media juga dan yang bersangkutan juga dilaporkan ke Ditkrimsus," jelas Yasri Yudha kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pemeriksaan tersebut, Yasri melampirkan bukti pendukung ke penyidik yang berkaitan dengan ucapan Dewi Tanjung yang menuding Novel merekayasa penyiraman air keras. Salah satunya berupa rekaman video.


(abw/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads