Menanti Nasib Lucinta Luna Usai Diamankan karena Terjerat Narkoba

Menanti Nasib Lucinta Luna Usai Diamankan karena Terjerat Narkoba

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 12 Feb 2020 08:41 WIB
Lucinta Luna ditangkap polisi karena kasus narkoba
Foto: dok.istimewa

Kecuali ekstasi, Riklona dan Tramadol diakui milik Lucinta Luna. Polisi menyebut Lucinta Luna tidak menggunakan resep dokter untuk mengonsumsi Riklona tersebut.
Hasil tes urine Lucinta Luna dinyatakan positif mengandung benzodiazepam. Sedangkan 3 orang lainnya negatif. Lucinta Luna mengaku menggunakan barang haram itu karena didera masalah. "Mungkin ada permasalahan," ujar dia.

Hingga kini, polisi terus menggali keterangan dari Lucinta Luna termasuk memburu jejak penyuplai narkoba. "Identitas pemasoknya sudah kita ketahui, sedang kita kejar," kata Kapolres Jakarta Barat Kombes Audie S Latuheru.



Sementara itu, kuasa hukum Lucinta Luna, Kevin Situmeang, memastikan kondisi kliennya baik-baik saja. Menurut dia, Lucinta Luna bersikap kooperatif selama menjalani pemeriksaan. "Kami masih nunggu proses penyelidikan yang berlangsung. Kami masih hormati semuanya. Semuanya lagi diperiksa, lagi dijalani. Kami serahkan semuanya ke polisi," kata Kevin.

Mengenai nasib status Lucinta Luna, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menegaskan ditahan atau tidaknya Lucinta Luna akan ditentukan setelah 3x24 jam pemeriksaan.

"Kami periksa dulu selama 3x24 jam pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Lalu, apakah Lucinta Luna yang bernama asli Muhammad Fatah itu ditahan di sel lelaki atau perempuan? Yusri belum dapat memberikan keterangannya. "Jangan berandai-andai dulu, nanti saja kalau sudah jelas," kata Yusri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya, polisi akan memberikan keterangan terkait kasus narkoba Lucinta Luna hari ini.


(aan/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads