Romlah (45) mengatakan 3 saudaranya, yakni Saroh (29), Cici (10), dan Amri (60), belum ditemukan. Sementara 2 saudaranya lainnya, Muhammad Hudri (24) dan Rumsah (65), sudah ditemukan dan dikuburkan.
"Itu keluarga ibu. Belum ketemu sampai sekarang (3 korban hilang)," kata Romlah ketika ditemui di sekitar Kantor Desa Harkatjaya, Kabupaten Bogor, Rabu (8/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah nggak punya siapa-siapa lagi di sini. Saudara saya semua (meninggal)," lanjutnya.
Romlah menambahkan petugas masih berusaha mencari ketiga saudaranya ini. "Di situ di rumahnya. Masih tertimbun di rumah (3 saudaranya). Sulit, nggak bisa lewat. Nggak boleh ke situ," kata dia.
![]() |
Perempuan ini pun bercerita, hanya satu saudaranya yang selamat dari kejadian longsor ini, yakni Yully. Yully saat ini sedang dirawat di rumah sakit atas luka di kepala yang dialaminya.
Romlah pun mengatakan dia bisa selamat dari bencana longsor ini karena sedang berbelanja ke pasar. Setelah longsor terjadi, dia diminta petugas untuk pindah ke pengungsian.
"Suami sama anak saya selamat, saudara ibu saja sudah nggak ada. Yully masih dirawat. Rumah saya nggak bisa ditempati, kata petugas masih rawan (longsor)," jelasnya.
Romlah sendiri mengaku tak berharap banyak ke pemerintah. Perempuan ini hanya ingin agar 3 saudaranya itu bisa ditemukan.
![]() |
"Kalau sudah ketemu enak, ada kuburannya. Kalau gitu (tertimbun longsor) nggak ada kuburan kan," pungkas Romlah.
Seperti yang diketahui, sudah satu minggu lamanya, tiga korban tertimbun longsor di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkatjaya, Sukajaya, Kabupaten Bogor, belum ditemukan. Sebanyak 200 personel dikerahkan ke lokasi untuk membantu proses pencarian korban yang tertimbun sejak Rabu (1/1) itu.
"Sampai hari ini, ketiga korban belum ditemukan. Tapi proses evakuasi masih berlangsung sampai hari ini," kata Ketua tim Satgas Pencarian Korban Tertimbun Longsor Sukajaya, Rudi, di lokasi longsor, Rabu (8/1).
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini