Catat! Yang Perlu Diketahui Sebelum Lintasi Tol Layang Cikampek

2. Kondisi Tol Layang Jakarta-Cikampek

detikcom mencoba menyusuri Tol Layang Jakarta-Cikampek dari KM 10 hingga KM 21 pada pukul 10.00 WIB, Minggu (8/13/2019). Dari pantauan, pengerjaan tol layang sudah hampir rampung.

Aspal hitam sudah menyelimuti jalan tol layang itu. Jalan pun terasa mulus kala mobil melintas. Marka juga tampak telah menghiasi Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek.

Tiang lampu penerangan jalan juga sudah terpasang. Pun juga rambu lalu lintas meski belum seluruhnya.

Kakorlantas Polri Irjen Istiono mengatakan Jalan Tol Elevated Jakarta-Cikampek telah laik beroperasi. Istiono mengatakan jalan tol layang ini telah memiliki standar minimal untuk jalan tol itu.

"Ada standar minimal yang dilakukan Jasa Marga dan Dishub. Kalau standar jalan tol saya pikir sudah layaklah," kata Istiono.

Baca juga: Asyik! Tol Japek Layang Bisa Digunakan Mulai 20 Desember 2019

3. Titik Kemacetan Saat Mudik Natal dan Tahun Baru

Korlantas Polri telah memetakan titik potensi kemacetan saat arus mudik Natal dan tahun baru. Kakorlantas Polri Irjen Istiono mengatakan akan ada potensi penyumbatan di KM 48 karena kendaraan keluar dari Tol Layang.

"Harapan kita dengan adanya tol elevated ini mengurangi kepadatan tol di bawahnya ya. Titik persinggungan nanti terjadi di Km 48 ada penyumbatan tol exit sedikit saya pikir diurai ya. Saya perhatikan juga nanti rest area itu supaya kita atur dengan baik," kata Istiono.

Kendati demikian, Istiono mengatakan telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di Tol Layang. Rekayasa lalin tersebut yakni one way dan contra flow jika nantinya kemacetan melanda Tol Layang Jakarta-Cikampek saat mudik Natal dan Tahun Baru.

"Akan kita berlakukan nanti tergantung situasi lapangan bagaimana. Nanti baru akan saya komandokan, kita berlakukan one way," kata Istiono.