Jelang Reuni 212, Kapolda Metro Jaya Berharap Tak Ada Provokasi

Jelang Reuni 212, Kapolda Metro Jaya Berharap Tak Ada Provokasi

Matius Alfons - detikNews
Kamis, 28 Nov 2019 15:22 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono (Matius/detikcom)
Jakarta - Polda Metro Jaya menjamin pengamanan kegiatan Reuni 212 di Monas, Jakarta Pusat. Gatot mengimbau agar tidak ada pihak-pihak yang memprovokasi demi kelancaran acara tersebut.

Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan Reuni 212 merupakan kegiatan keagamaan biasa. Ia meminta masyarakat tidak membesar-besarkan.

"Nggak perlu dibesar-besarkan ya. Saya kira ini kan kegiatan keagamaan biasa, melayani kegiatan ini kita berikan kegiatan pengamanan agar tidak ada gangguan-gangguan dalam kegiatan tersebut," kata Gatot kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gatot berharap pelaksanaan kegiatan Reuni 212 berjalan kondusif. Dia juga memastikan tidak ada pihak-pihak yang mencoba melakukan provokasi.




"Kita juga mengimbau kegiatan ini kepada temen-temen, mengikuti kegiatan yang kondusif, tidak ada provokasi-provokasi dan lainnya sehingga suasana sudah aman. Polda Metro Jaya mengamankan karena koordinasi dengan panitia juga," ucapnya.

Seperti diketahui, PA 212 akan menggelar Munajat dan Maulid Akbar Reuni Mujahid 212 di Monas, Jakarta Pusat, pada 2 Desember 2019. PA 212 mengaku sudah mengantongi rekomendasi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Perlu kita tambahkan bahwa alhamdulillah proses dalam rangka mematangkan acara Reuni 212 nanti pertama tentang perizinan alhamdulillah pertama perlu kita informasikan insyaallah semua berjalan dengan baik dan lancar karena rekomendasi dari Gubernur DKI Jakarta sudah kita dapatkan," kata Ketua Umum PA 212, Slamet Maarif, di Sekretariat DPP FPI, Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (21/11).


(maa/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads