Anies Baswedan mengatakan pihaknya telah membicarakan izin ini dalam Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda). Berdasarkan hasil kordinasi tersebut, Anies mengaku memberikan izin untuk pelaksanaan Maulid Akbar.
"Jadi pada hari Selasa atau Rabu kemarin Forkompimda melakukan musyawarah, terkait dengan adanya rencana kegiatan 1 Desember dan 2 Desember. 1 Desember terkait Papua, 2 Desember terkait dengan Maulid Akbar," ujar Anies di Gedung Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (22/11).
Ketua Panitia Reuni 212, KH Awiet Masyhuri mengatakan izin tersebut disampaikan karena dalam Reuni 212 juga akan menggelar acara Maulid Nabi.
"Memang di Reuni 212 ada maulid di dalamnya. Memang bersamaan dengan maulid," ujar Awiet saat dihubungi, Minggu (24/11) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan acara yang akan digelar pada 2 Desember itu akan digelar dari mulai salat malam berjemaah hingga sekitar pukul 09.00 WIB. Dia mengatakan acara tak digelar hingga siang seperti tahun sebelumnya karena kondisi cuaca.
"Acara digelar dari qiyamul lail, salat malam berjemaah. Kemudian salat subuh. Tahun ini tidak sampai. Kemungkinan jam 09.00 WIB selesai. Karena cuaca kali ini kan cukup panas," ujar dia.
(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini