Untuk diketahui, kasus body shaming ini bermula dari perselisihan antara korban Yaser Arafat dan pelaku berinisial RW. Terkait pelaku sendiri, Riza memastikan RW tidak pernah memiliki permasalahan berkaitan dengan pekerjaan.
"Sebelumnya nggak ada masalah apa-apa, ini berawal dari perselisihan saja," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari kami belum ada keputusan apa-apa, karena kita pedomannya kepada PKB (Perjanjian Kerja Bersama). Sepanjang itu nggak menyangkut PKB, kita tidak melakukan apa-apa. Kecuali sudah ada ketetapan hukum yang mengikat, baru kita putuskan. Sampai saat ini (RW) masih (karyawan)," tegasnya.
RW dilaporkan oleh Yaser ke polisi karena melakukan penghinaan di media sosial. Selain memaki-maki, RW juga diduga melakukan body shaming terhadap Yaser.
Yaser kemudian melaporkan RW ke polisi. Polisi kemudian menangkap dan menahan RW atas kasus tersebut.
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini