Adapun salah satu tuntutan massa pelajar dan mahasiswa yang berdemo hari ini adalah terkait RUU KUHP. Charles menyebut secara pribadi juga menolak pengesahan RUU KUHP karena dinilai masih mengandung sejumlah pasal yang berpotensi merugikan hak-hak sipil dan hak-hak konstitusional masyarakat secara luas.
"Tidak ada urgensi mendesak untuk segera mengesahkan RUU KUHP yang masih sangat bermasalah tersebut," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kepada para mahasiswa dan pelajar yang ikut berdemo, Charles mengingatkan masih banyak masalah dan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia. Dia mengajak semua elemen untuk bersama-sama fokus terhadap kepentingan bangsa.
Baca juga: Massa Rusak Gedung DPRD Sumbar |
"Oleh karenanya, mari kita satukan langkah dan fokus membangun bangsa ke depan, tanpa harus menghabiskan energi pada hal-hal yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan cara-cara yang lebih baik," ucap Charles.
Seperti diketahui, aksi demo pelajar di sekitar gedung DPR dilakukan dengan cara anarkistis. Para pelajar yang memakai seragam putih abu-abu ataupun Pramuka ini melempari gedung DPR dengan batu. Mereka juga merusak fasilitas umum.
Polisi akhirnya melemparkan tembakan gas air mata. Meski begitu, massa pelajar masih banyak yang bertahan dan melakukan aksi anarkis.
(elz/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini