Kisah Gadis Tak Jadi Dilamar Gegara Calon Suami Sesama Jenis

Round-Up

Kisah Gadis Tak Jadi Dilamar Gegara Calon Suami Sesama Jenis

Raja Adil Siregar - detikNews
Senin, 02 Sep 2019 07:22 WIB
ilustrasi (Foto: iStock)
Palembang - Rasa senang gadis belia, YN (15), karena segera dilamar sang kekasih, Nilin (25), berubah menjadi rasa kecewa. Bagaimana tidak, kekasihnya yang dikira seorang lelaki sejati ternyata wanita.

Peristiwa pilu ini viral di media sosial sejak kemarin. Keduanya disebut akan melangsungkan lamaran di Semidang Aji, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel. Lamaran ini berlangsung di Desa Semidang Aji, OKU, pada Sabtu (31/8) kemarin.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awal mula kisah ini YN terungkap saat Nilin akan datang ke rumahnya di Semidang Aji, Ogan Komering Ulu, untuk melamar. Bahkan keluarga YN sudah mendirikan tenda buat menyambut kedatangan keluarga Nilin.

Sebelum acara dimulai, datang seorang perwakilan keluarga YN ke rumah Nilin di Lubuk Batang Lama. Perwakilan YN curiga dan menyebut Nilin sebagai seorang wanita.

Mendapat kabar tersebut, keluarga pun mengamankan Nilin bersama perangkat desa setempat. Benar saja, ketika dicek oleh bidan, ternyata Nilin seorang wanita.



Kasatreskrim Polres Ogan Komering Ulu AKP Alex Andriyan saat dimintai konfirmasi turut membenarkan kabar tersebut. Bahkan atas kejadian itu, Nilin diamankan ke Polsek Semidang Aji.

"Kejadiannya benar, waktu mau dilamar ternyata calon laki-lakinya ini perempuan juga. Sudah ditangani sama Polsek," ujar Alex saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (1/9/2019).

Polisi menyebut pihak keluarga Nilin tidak tahu sang anak akan melamar gadis kenalannya dari Facebook tersebut.

"Keluarga (Nilin) tidak tahu, karena acara lamaran akan diwakilkan," ucap Kapolsek Semidang Aji Iptu Bastari ketika dimintai konfirmasi terpisah.



Keduanya, kata Kapolsek, saling kenal di media sosial FB beberapa bulan lalu dan belum pernah bertemu. Mereka sepakat melaksanakan lamaran di rumah YN dan dihadiri keluarga.

"Sudah ada 'uang asap'. Istilahnya untuk lamaran sudah ada, tapi berapa-berapa kami tidak tanyakan sampai ke sana ya karena sudah dimediasi," kata Bastari.



Bastari menambahkan, saat ini 2 belah pihak sudah berdamai. Mereka sepakat tak melanjutkan acara lamaran. Ini dilakukan setelah Nilin diketahui berjenis kelamin wanita.

"Sudah damai, kan memang tidak boleh nikah sesama jenis. Mereka sudah pada pulang ke rumah masing-masing setelah kita bantu mediasi," tutup Bastari.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads