Keluhan Rommy di Rutan Dijawab KPK dengan Sindiran

Round-Up

Keluhan Rommy di Rutan Dijawab KPK dengan Sindiran

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 25 Mei 2019 04:40 WIB
Tersangka jual-beli jabatan di Kemenag Romahurmuziy alias Rommy (Foto: Ari Saputra/detikcom)


Dalam catatan detikcom, pertama kali keluhan Rommy disampaikannya pada Jumat, 22 Maret, lalu. Saat itu Rommy kegerahan di dalam rutan.

"Saya cuma mau pesen saja karena KPK masih banyak anggaran. Kan KPK serapan anggarannya rendah ya, paling tidak ventilasi itu ditambah supaya ruangan itu tidak sangat pengap," ujar Rommy saat itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya khawatir beberapa kawan agak tidak ini ya dengan itu, kurang memenuhi aspek," imbuhnya.

Rupanya KPK pun mengamati hal tersebut. Bagi KPK, seorang tahanan memang haknya telah dibatasi sesuai dengan undang-undang, termasuk Rommy,
"Dalam proses penahanan, RMY memang beberapa kali mengeluh. Selain tentang air, juga pernah mengeluhkan rutan yang panas, kipas angin, ventilasi udara dan lain-lain," ucap Febri.

"Jika berharap tinggal di rutan nyaman sesuai keinginan masing-masing tahanan, tentu tidak akan pernah bisa karena ada standar yang berlaku dan memang ada pembatasan hak-hak seseorang ketika ditahan. Oleh karena itu, justru KPK mengimbau pada semua pihak untuk tidak melakukan korupsi agar tidak perlu diproses sebagai tersangka, dilakukan penahanan hingga proses hukum lanjutan sebagai narapidana korupsi jika divonis bersalah di pengadilan," imbuhnya.

Namun Rommy tetap berkeluh kesah. Apa lagi?
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads