TKN-BPN Saling Serang Setelah Mardani Haramkan Tagar

Round-Up

TKN-BPN Saling Serang Setelah Mardani Haramkan Tagar

Tim detikcom - detikNews
Senin, 06 Mei 2019 19:02 WIB
Mardani Ali Sera (Agung Pambudhy/detikcom)


Kubu Prabowo ikut buka suara soal pernyataan Mardani. Dia menuding ada pihak yang hendak mengadu domba PKS dengan BPN. Apalagi dia yakin Mardani tak 'mengkhianati' perjuangan 02.

"Itu pernyataan dipelintir dan digoreng pihak-pihak yang mau mengadu domba internal BPN dan pendukung Pak Prabowo. Harap diingat, posisi beliau bukan hanya di PKS, tapi juga Wakil Ketua BPN," kata politikus PKS Hidayat Nur Wahid di gedung DPR, Senin (6/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia yakin Mardani melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi. Menurut Hidayat, Mardani kerap mengunjungi kader PKS dan relawan paslon 02 untuk memberikan arahan terkait pengawalan penghitungan suara.

"Beliau tetap dalam prinsip memenangkan Prabowo-Sandi. Bukan lagi sekadar 2019 ganti presiden. Karena itu, ungkapan yang sangat umum dan sudah ada sejak sebelum kampanye dimulai. Saat kampanye kan kita sudah menyebut nama. Dalam posisi kami ya, ganti Presiden Jokowi. Siapa lagi kalau bukan Pak Prabowo," tegas Hidayat.



BPN juga meminta TKN, dalam hal ini Toni, tidak membuat hoax dengan menyebut Mardani menyesal menyerang Jokowi. Dia menegaskan PKS solid bersama koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

"Jadi saya ingin tegaskan, nggak ada pernyataan Mardani soal yang seperti disampaikan Raja Juli, tidak benar dan tidak ada semuanya. Yang dilakukan Raja Juli itu pelintiran, dan PKS sampai saat ini masih solid bersama Koalisi Indonesia Adil dan Makmur," kata jubir BPN, Andre Rosiade, kepada wartawan.

"Jadi saya sarankan bertobatlah Raja Juli, jangan produksi fitnah dan hoax. Baru hari pertama Ramadhan Anda sudah membuat produksi hoax dan fitnah, ngaku-nya keluarga Muhammadiyah, ngaku-nya kuliah di universitas Islam, tapi kok hobi produksi kebohongan dengan mencoba memelintir pernyataan Pak Mardani Ali Sera," ucapnya.


(idn/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads